NOVA.id - Penyanyi Glenn Fredly memiliki hari ulang tahun yang bersamaan dengan tanggal Gerakan 30 September Partai Komunis Indonesia atau G30S/PKI.
Suami dari Mutia Ayu tersebut lahir pada 30 September 1975.
Dalam akun instagramnya, Glenn Fredly mengaku sejak kecil sudah dididk untuk menghargai perbedaan bahkan tidak takut melihat perbedaan.
Baca Juga: Terungkap Foto Pernikahan Glenn Fredly, Mutia Ayu Tampil Cantik Berbalut Kebaya Putih
“Sejak kecil saya sudah dididik untuk mandiri & diajarkan untuk belajar menghargai perbedaan serta tidak takut melihat perbedaan,” tulis penyanyi berdarah Ambon ini.
“Di atas semuannya Tuhan yang mampukan semua dan kasih-Nya nyata atas kehidupan saya sampai hari ini. Yes, it’s a new season,” tambahnya lagi.
Selain itu, ia juga menuliskan tanda tagar, #sayabersamaindonesia, #G30S, dan #glenn30september.
Baca Juga: 6 Fakta Mutia Ayu: Bela Diri Usai Dicibir Kelewat Seksi hingga Menikah Dadakan dengan Glenn Fredly
Apa yang Glenn Fredly sampaikan tersebut selaras dengan informasi sebelumnya di nova.id.
Glenn Fredly ikut berpartisipasi dalam Soulcial Fest 2019 bersama umat muslim lainnya.
Ia ikut andil membangun toleransi umat beragama.
Baca Juga: Kolaborasi dengan Andien dan Bimbo, Glenn Fredly Ingat Pesan Quraish Shihab
Dalam Soulcial Fest 2019 tersebut, ia berduet dengan Andien dan Bimbo membawakan lagu Tuhan.
Glenn Fredly sendiri mengawali kariernya sejak tahun 1995.
Potret penampilannya pun mengalami perubahan dari tahun ke tahun sebagai berikut.
Baca Juga: Berkontribusi di Soulcial Fest, Glenn Fredly Ungkapkan Rasa Syukurnya: Damai Sejahtera
Awal karier, Glenn Fredly memiliki postur tubuh yang kurus, kala menyanyikan lagu berjudul Kau.
Badan kurus Glenn Fredly masih bertahan sampai merilis video Cukup Sudah.
Baru setelah lagu Kasih Putih, Glenn Fredly ia terlihat menggemuk dan berotot.
Baca Juga: Kolaborasi dengan Andien dan Bimbo, Glenn Fredly Ingat Pesan Quraish Shihab
Bahkan, kini ia juga berjenggot.
Selamat ulang tahun Glenn! (*)
Source | : | Instagram,nova.id |
Penulis | : | Jenny |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR