NOVA.id - Banyak artis yang mengaku sukses karena terinspirasi dari sang ayah—yang bukan kebetulan sesama artis.
Salah satunya, sebut saja penyanyi Eva Celia yang tak pernah jauh-jauh dari sosok ayahnya, Indra “Jazz” Lesmana itu.
Tapi, bagi Dwi Sasono bisa terbalik kisahnya. Sebagai ayah, aktor ini malah mengaku banyak dapat inspirasi dari tingkah anak perempuannya sendiri.
Termasuk pada karakter Adi Putranto dalam sitkom yang sempat hits, Tetangga Masa Gitu yang melambungkan nama Dwi.
“Jahil dan isengnya itu dari Widuri. Terus kalimat ‘Aku enggak suka digituin’, itu dari Widuri,” ungkap Dwi saat berkunjung ke Redaksi NOVA.
Tak hanya itu, masih bersemangat, Dwi bilang, “Terus gaya nangisnya Adi itu juga Widuri. Adi juga manipulatifnya dari Widuri.”
Baca Juga: Ditanya Penyebab Bayi Kembar Ammar Zoni Meninggal Dunia, Begini Jawaban Manajer Irish Bella
Sebegitu hebatnyakah putrinya Dwi ini? Mungkin saja.
Namun seperti sebagian kita tahu, sang putri yang kompletnya bernama Widuri Putri Sasono itu memang pintar berakting.
Aksinya sebagai Ara di film Keluarga Cemara banyak menuai pujian, lho.
Baca Juga: Intip Cara Pilih Mobil Keluarga yang Nyaman ala Widi Mulia Be3 dan Keluarga Sasono Ini, yuk!
Jadi, yang sebetulnya hebat menjadi pemain film itu, Dwi atau Widuri, sang putri?
Biarlah nanti waktu yang akan menjawab.
Namun saat ini Dwi mengaku, dibanding dua anak laki-lakinya, Dru dan Den Bagus, putri semata wayangnya itu yang sangat mirip dengannya.
“Aku ngelihat Widuri itu sama seperti aku kecil. Aku seperti bercermin banget dengan sifat-sifatnya dia.
"Kadang-kadang Widi (sang istri, red.) juga nanya, Ini anak, kok, begini banget, ya? Aku jawab, Ya, itu dulu aku begitu. Persis banget,” terang Dwi.
Wajar Dwi mengakui banyak kesamaan sifat antara dirinya dengan Widuri.
Lebih dari itu, bak buah yang jatuh tak jauh dari pohonnya—kejahilan Widuri diakui Dwi banyak sekali yang mirip dengannya.
Dwi pun berkisah, Widuri pernah tiba-tiba nangis mengadu padanya dan Widi.
Baca Juga: Punya Banyak Bakat, Widi Mulia Tunjukkan Kekaguman pada Putri Cantiknya
“Dia nyamperin, aku tanya kenapa, dia bilang, Aku sama Mas Dru katanya mau dibuang ke laut. Kok bisa kakaknya sadis banget adiknya mau dibuang ke laut.
Akhirnya kita panggil Dru. Pas kita tanya sama Dru, dia bilang, Abis Widuri duluan, katanya aku mau dipotong-potong. Serem, kan?”
Sudah begitu, kian yakinlah Dwi, bahwa sang putri memang berbakat berakting.
Seperti Magnet
Tak hanya berbakat. Menurut Dwi, Widuri punya kelebihan lain.
“Kalau melihat anak ini, dia kayak punya sesuatu yang seperti magnet. Kalau kita melihat dia mata kita itu kayak kebius untuk ke dia aja,” ungkap Dwi.
Karena Widuri sudah punya kharisma di usianya yang baru 9 tahun ini?
Mungkin saja. Namun Dwi melihat sang putri memang suka seni peran.
Malah, kalau ada tawaran main film atau iklan sekeluarga dan menuntut sekeluarga dikasih skrip, Widuri menjadi yang paling semangat beraksi.
Baca Juga: Orangtua Sebagai Panutan Anak, Widi Mulia: Aku Jauh dari Sempurna
Meski begitu, “Saya enggak mengarahkan tapi saya coba melihat bakatnya mereka ke mana, minatnya mereka ke mana. Saya hanya memfasilitasi dan memberi support aja,” ujar Dwi.
Toh, berprofesi sebagai aktor dan menikahi Widi Mulia yang seorang penyanyi, tak heran jika Dwi mengaku keluarganya memang berdarah seni.
Bukan cuma Widuri yang jago berakting menurun dari Dwi, tetapi juga kakak dan adiknya yang menurun dari Widi Mulia.
Baca Juga: Punya Banyak Bakat, Widi Mulia Tunjukkan Kekaguman pada Putri Cantiknya
Bahkan, soal musik, ketiga putra-putrinya ini sudah kerap kali tampil bersama.
Jika Widuri debut akting, si sulung, Dru Prawiro Sasono pun sudah debut single perdana berjudul namanya plus ciptaan Widi Mulia pula.
“Dru main musik dan nyanyi juga. Beberapa kali dia juga sempat ikut syuting dan suka dengan musical theatre di sekolahnya.
Den Bagus juga terlihat dia ke musik sama nyanyi juga. Main drum kalau Den Bagus. Kalau Widuri main piano, gitar, dan film,” terang Dwi.
Lantas, saat bakat Widuri dilirik pertama kali untuk bermain film Keluarga Cemara, jelas Dwi girang.
Terlebih ia juga sering menonton sinetron dengan judul sama dan membaca betapa bagusnya skrip film tersebut.
Baca Juga: Bercerai dengan Liam Hemsworth, Kini Miley Cyrus Dikabarkan Dekat dengan Penyanyi Muda Cody Simpson
“Saya enggak ikut campur. Dia punya tim. Saya berusaha menahan diri karena saya percaya sudah ada sutradaranya dan ada timnya.
Saya waktu itu datang sebagai bapak, bukan sebagai aktor,” terang Dwi berkisah saat datang ke lokasi syuting film yang jadi debut Widuri itu.
Katanya, “Saya hanya mendukung saja merapikan sedikit-sedikit apa yang kurang dan apa yang dia bingung.
Saya lebih ke psikologinya gimana dia harus menganggap ini sesuatu yang menyenangkan dan apa yang harus dia lakukan untuk menjadi seperti itu.”
Baca Juga: Wah Ternyata Si Hot Daddy, Rio Dewanto Selalu Minta Dikirimi Foto Putri Kecilnya Hampir Tiap Jam
Menjadi Teman
Berdasarkan cerita sang istri, Dwi ialah sosok bapak yang seru untuk anak-anaknya.
Apa yang tak bisa didapatkan jika minta ke Widi, bisa saja diberikan oleh Dwi.
Pantaslah kalau Dwi bilang, “Aku memosisikan diri juga bisa menjadi teman untuk anak-anak aku.”
Dwi tidak ingin berlaku terlalu protektif pada anak-anaknya.
Makanya sejak sekarang, ia ingin anak-anaknya percaya padanya.
Sehingga apa pun yang terjadi pada ketiga anaknya dan teman-temannya, mereka bisa bercerita dan terbuka pada Dwi.
“Yang pasti, khususnya kalau sama Widuri, dia anak perempuan satu-satu saya, dia harus dekat dengan bapaknya.
Sehingga dia akan merasa ada yang melindungi dan nyaman. Dan aku merasa senang sekali kalau dia ada apa pun cerita sama aku,” ungkap aktor yang suka motret ini.
Apalagi, Dwi merasa amat sangat beruntung dan berbahagia menjadi seorang bapak ketika melihat anak-anaknya melakukan hal yang berguna untuk orang banyak.
Salah satunya ya ketika menghibur orang lewat bakat mereka.
Lantas, sudah lebih dari 13 tahun menggeluti dunia hiburan, tentu tak sulit bagi Dwi mengajarkan Widuri agar selalu berbahagia saat menjalani syuting.
Karena, kata Dwi, “Berakting itu adalah momen yang sangat menyenangkan buat saya.”
Tentulah, apalagi ada putri cantiknya yang selalu memberi inspirasi. (*)
Source | : | Tabloid Nova |
Penulis | : | Aghnia Hilya Nizarisda |
Editor | : | Indira D. Saraswaty |
KOMENTAR