NOVA.id - Sempat tak mau main film horor, Adhisty Zara alias Zara JKT48 akhirnya luluh juga.
Zara tak mau melewatkan kesempatan emas ikut membintangi film Ratu Ilmu Hitam yang disutradarai Kimo Stambel.
Film Ratu Ilmu Hitam yang ceritanya ditulis oleh Joko Anwar ini akhirnya jadi film horor perdana Zara.
“Dua-duanya legend, lah di Indonesia.
"Terus ceritanya juga menarik, dari sinopsis terlihat rapi dan beda dengan film horor lainnya. Karena ini lebih tentang teror, dan fokus sama satu tujuan,” kata Zara saat berkunjung ke NOVA, baru-baru ini.
Menariknya, meski Zara mengaku dirinya penakut, mantan personel anggota grup idola JKT 48 ini tetap harus syuting di sebuah pabrik gula yang terkenal horor di Cirebon.
Bahkan, lokasi itu pertama kali digunakan syuting film.
Lantas, apa yang terjadi di sana?
“Bukan merasakan, tapi banyak kejadian-kejadian di lokasi itu.
"Mungkin karena lokasinya udah seram dari sananya.
"Kita di tengah hutan gitu. Aku tuh cuma ngerasa ada yang lewat-lewat, terus kayak Kak Hannah ada ngelihat orang duplikat," ungkap Zara.
Tapi, dari kejadian mistis yang dialaminya, apa sih yang paling membuat Zara ketakutan?
“Mungkin pas aku lagi teriak, terus mati lampu, karena di ruangan itu aku sendirian dan gelap.
"Mau duduk enggak bisa. Setiap teriak mati lampu, mungkin mereka terganggu,” aku perempuan berusia 16 tahun ini lirih.
Namun, selain hantu, Zara juga takut melihat respon warganet terhadap aktingnya di film terbarunya itu.
Baca Juga: Janggal, Suami Saphira Indah Lihat Burung Misterius Hinggap di Rumah Malam Hari: Itu Pertanda...
Malah, respon itu bisa lebih menyeramkan dari lihat hantu itu sendiri.
Betapa tidak, sudah merasakan hal mistis, ternyata film ini menguras emosinya juga.
Zara janji menampilkan sesuatu yang belum pernah dilakukannya di film-film sebelum Ratu Ilmu Hitam.
Pertahankan Emosi
Mencoba menghadirkan perspektif lain, Joko dan Kimo berkolaborasi membuat reboot dari film Suzanna (1981).
Kali ini, sudut pandang yang diambil adalah korban, salah satunya Zara yang berperan sebagai Dina.
“Karena film horor pertama, ternyata memang harus siap fisik, mental, karena tekanan di film horor itu lebih berat, lebih banyak.
"Kalau sudah mulai tahapan beratnya, akan begitu terus sampai belakang,” aku perempuan bernama lengkap Adhisty Zara Sundari Kusumawardhani ini.
Kalau begitu, manakah bagian terberat dari aktingnya di film itu?
“Semua di trailer yang ada akunya itu berat.
Baca Juga: Ibunda Meninggal Saat Dibui, Artis Ini Nekat Bawa Tanah Kuburan ke Penjara Demi Alasan Mistis!
"Teriak-teriaknya, karena aku jarang banget teriak ketakutan.
"Biasanya teriak main-main doang, tapi ini harus kayak aduh ngerasa tertekan, sedangkan aku belum pernah ngerasain hal itu,” cerita Zara.
Meski pernah menguras emosi saat jadi anak remaja yang hamil di luar nikah di Dua Garis Biru, Zara mengaku kali ini berbeda.
Katanya, “Emosi-emosinya baru buatku. Gimana caranya pertahanin emosi itu. Suatu hal yang pernah belum aku lakuin, semuanya aku keluarin di sini.”
Syukurnya, Zara terbantu oleh sang ibu di Ratu Ilmu Hitam yang diperankan Hannah Al Rashid.
“Beruntungnya aku dapat mamanya tuh Mama Hannah, karena Mama enggak mau bagus sendiri,” ujar Zara sambil tersenyum ke Hannah yang duduk di sampingnya.
Semoga sukses Zara! (*)
| Source | : | Tabloid Nova |
| Penulis | : | Aghnia Hilya Nizarisda |
| Editor | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
KOMENTAR