NOVA.id - Diabetes merupakan salah satu penyakit yang banyak diderita orang Indonesia.
Meski demikian masih banyak orang yang belum memahami fakta penyakit dan cara mengobati diabetes dengan baik dan benar.
Oleh karena itu, jelang hari diabetes sedunia pada 14 November 2019 terdapat kampanye Diabetes. Your Type. dari Sanofi yang berfokus dalam menghadapi permasalahan kesehatan termasuk diabetes.
Baca Juga: Tak Perlu Uang Jutaan, Kita Bisa Mulai Investasi dengan 10 Ribu Rupiah Saja
Fakta penyakit diabetes cukup memprihatinkan, data Federasi Diabetes Internasional (IDF) Atlas 2017 mengungkapkan Indonesia adalah negara peringkat keenam di dunia dengan jumlah penyandang diabetes sekitar 10,3 juta orang.
Bahkan akan bertambah menjadi 16,7 juta orang di tahun 2045.
Di Indonesia, hasil riset RISKESDAS tahun 2018 menunjukkan prevalensi penyakit tidak menular seperti diabetes mengalami kenaikan dalam 5 tahun terakhir, sehingga estimasi jumlah penderita mencapai lebih dari 16 juta orang.
Baca Juga: 4 Manfaat Konsumsi Almond Tiap Hari, Buat Anak Cerdas hingga Obati Diabetes
Sayangnya dengan fakta penyakit diabetes tersebut masih juga banyak yang belum memahami cara mengobati diabetes dengan baik dan benar.
Cara mengobati diabetes sangatlah bersifat individual, bergantung pada kondisi dan gaya hidup sehari-hari si penderita.
Hal ini selaras dengan pernyataan Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, SpPD-KEMD, selaku Ketua Umum PB Perkumpulan Endokrinologi Indonesia (PERKENI) dalam acara Diabetes. Your Type. di Jakarta bersama Sanofi.
“Pengobatan diabetes sangatlah bersifat individual,” tegasnya.
“Penting sekali seorang penderita diabetes untuk selalu berdiskusi dengan dokternya untuk dapat mengevaluasi pilihan pengobatan yang lebih cocok untuk masing-masing individu agar dapat mencapai pengendalian gula darah yang baik,” tambahnya lagi.
Kemudian yang tak kalah penting, ternyata cara mengobati diabetes haruslah memperhatikan aspek berikut ini.
Baca Juga: Sering Alami Keputihan? Hati-Hati Gejala Diabetes, Ini Penjelasannya
Keberhasilan pengobatan diabetes butuh dukungan dari banyak pihak seperti keluarga.
“Keberhasilan pengelolaan diabetes mandiri membutuhkan partisipasi aktif pasien, keluarga, tim kesehatan, masyarakat, dan pemerintah,” tegas Dr. dr. Em Yunir, Sp.PD-KEMD, selaku Sekretaris Jendral PB Perkeni.
Nah, jika ada kerabat atau Sahabat NOVA yang derita diabetes segera hubungi ahli ya.
Baca Juga: Stabilkan Tekanan Darah hingga Kontrol Diabetes, Ini 5 Manfaat Bawang Merah untuk Tubuh
Atau cek website Sanofi yang telah bekerja selama hampir satu abad untuk mengembangkan solusi terapeutik untuk penyandang diabetes. (*)
KOMENTAR