NOVA.id - Bagi Sahabat NOVA yang hobi belanja, pasti sudah tak sabar menunggu momen belanja berlimpah promo dan diskon pada Hari Belanja Online Nasional, bukan?
Yap, menjelang akhir tahun, biasanya akan ada tiga serangan Harlbonas, nih, mulai 10.10, 11.11, dan 12.12.
Nah, dua periode sudah lewat, tinggal satu periode yang menjadi puncak.
Baca Juga: Ibu Wajib Tahu! Begini Cara Ajarkan Anak Agar Tak Kalap Saat Harbolnas
Apakah kamu sudah siap memborong barang-barang yang diinginkan dengan harga super miring?
Eits, tapi jangan sampai kalap, ya.
Bisa-bisa bukannya untung malah buntung.
Lebih baik, simak dulu tips belanja saat Harbolnas dari pakar keuangan, Tedja Sari ini agar dompet tak habis-habisan terkuras.
Baca Juga: 6 Hal yang Mesti Dimiliki Ketika Ingin Belanja Harbolnas Lancar Tanpa Hambatan
1. Kebutuhan Vs. Keinginan
Hal pertama yang perlu kita sadari adalah membedakan mana barang yang menjadi kebutuhan dan mana barang yang hanya keinginan sesaat.
Jadi, sebelum membeli barang alangkah baiknya kamu membuat perencanaan tentang barang apa yang akan kamu beli.
Sehingga, kamu tak tergoda barang-barang lain yang tidak dibutuhkan.
Baca Juga: Banyak Diskon, Ini 3 Tips Agar Keuangan Tak Jebol Saat Harbolnas Tiba
“Walaupun cuma Rp5.000, tapi benar perlu atau enggak, sih? Karena bisa jadi pemborosan kalau enggak perlu,” ujar Tedja.
Misal, kamu membeli smartphone terbaru dengan diskon 70 persen, padahal smartphone kamu masih bagus dan lancar dipakai.
Atau tujuan kamu membeli kipas angin, kalah begitu melihat baju yang diskon 90 persen, padahal di lemari masih banyak baju bagus.
Baca Juga: Perempuan Punya Power Atur Uang, 5 Tips Perencanaan Keuangan ketika Jadi Single Parent
Kalau begitu kondisinya, bukan hemat tapi justru boros, lho.
Sebab, bukan masalah besarnya diskon, tapi masalah uang yang kamu keluarkan untuk barang yang tidak begitu kamu butuhkan.
Toh, bisa saja dana itu kamu alokasikan ke pos dana lainnya.
Baca Juga: Semakin Perempuan Pintar Mengatur Uang, Semakin Bahagia Keluarga
Menabung untuk biaya sekolah anak, misalnya.
Tapi, apa kita tak boleh senang-senang belanja di Harbolnas?
Boleh, dong.
Jika untuk menaikkan manfaat dan nilai, seperti menunjang pekerjaan, sih, sah-sah saja.
Kan, itu kebutuhan.
Atau beli barang yang ingin kamu jual kembali, ya, bukan soal.
Baca Juga: Ini Cara Pintar Atur Uang agar Tanggal Tua Tak Habis-habisan
Tapi, kalau sekadar kalap diskon dan ikut-ikutan hype Harbolnas tanpa tujuan, kamu wajib berpikir ulang.
Nah supaya tak kalap, penting untuk membuat daftar barang belanjaan sebelum memasuki Harbolnas mendatang.
2. Tentukan Bujetnya
Setelah memilah antara kebutuhan dan keinginan, kamu perlu menyediakan bujet yang sesuai kemampuan dompet.
Ini penting.
Jangan sampai karena ikut keseruan Harbolnas malah mengganggu kestabilan finansial kamu.
Baca Juga: Biar Kantong Enggak Jebol, Ini Trik Belanja Bulanan di Supermarket agar Tak Kebablasan
Nah, idealnya, pos dana pribadi maksimal 20 persen dari pengeluaran per bulan.
Hal ini sudah termasuk kegiatan me time seperti ke salon, olahraga, hingga belanja di Harbolnas nanti.
Namun, jika pengeluaran pokok lainnya sudah besar, maka dana personal ini harus ditekan, inilah pentingngnya menetapkan maksimal bujet yang boleh dipakai.
Baca Juga: Memulai Hidup Hemat, Yuk Lakukan 4 Tips Ini Agar Sukses Menangkal Keborosan!
Ya, agar keuangan tak kacau balau.
“Misal, bujet saya buat beli baju cuma Rp100.000, ternyata kita beli baju Rp300.000. Tapi, dengan tambahan dari voucer, diskon, poin, dan lainnya ternyata masuk bujet Rp100.000.
Ya, fine. Nah, kalau lebih dari bujet walau udah pakai diskon dan lain-lain, ya, sebisa mungkin ditahan,” jelas Tedja.
Baca Juga: Inilah 4 Tips Hemat Atur Uang Belanja Biar Aman Sampai Tanggal Tua
3. Baca Syarat dan Ketentuan
Tips penting yang terakhir adalah harus membudayakan membaca dan memahami syarat serta ketentuan pembiayaan diskon dan promo yang ditawarkan.
Meski terkesan ribet, jika diabaikan bisa bikin kamu rugi dan mungkin merasa “tertipu”.
Ya, kadang kita sudah kadung silau dengan angka diskon 50 persen, 70 persen, hingga 90 persen. Padahal, ada syarat “diskon 50 persen maksimal Rp25.000” atau “gratis ongkir” tapi ternyata maksimal hanya Rp10.000, misalnya.
Nah, kamu yang mengharapkan mendapat potongan penuh dari diskon yang ditawarkan, kan, bisa jadi kesal saat kenyataan tak sesuai harapan.
Sebenarnya, wajar saja jika setiap marketplace memiliki programnya masing-masing, kuncinya tinggal di Sahabat NOVA.
Makanya, pahami betul-betul, ya, Sahabat NOVA!
Jadi, sudah siap sambut Harbolnas 12.12?(*)
| Penulis | : | Maria Ermilinda Hayon |
| Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR