“Ditambah dengan atraksi kecanggihan teknologi laser dan 3D hologram dan air mancur elektrik, ini yang membedakan penyelenggaraan Indonesia Night Run dengan even marathon lainnya,” tambah Peter Perwira.
Selain itu pada ajang ini juga hadir sosok founder Tokyo Marathon yang fenomenal yakni Manabu Tanaka.
Faktor entertaining yang menampilkan atraksi DJ perfomance dan perkusi, turut mendominasi jadi salah satu pertimbangan, mengingat penyelenggaraan kegiatan lari marathon biasanya diselenggarakan di siang hari, sehingga yang kerap terjadi adalah pelaksanaan entertainment-nya tidak begitu nyaman.
“Kami juga menggabungkan antara olahraga dan entertainment, yang praktis membutuhkan banyak pasokan listrik. Apalagi penyelenggaraan even entertainment di sini, sekaligus juga menggambarkan konsep year end party,” tuturnya.
Acara event half marathon yang dibagi dalam tiga kategori masing-masing 5K, 10K, dan 21K ini memperebutkan total hadiah senilai Rp125 juta untuk 78 pemenang yang diharapkan akan diikuti oleh 3.500 peserta tidak hanya dari Jakarta dan Serpong, Tangerang saja, melainkan juga hadir dari seluruh Indonesia seperti dari Kalimantan dan Sulawesi.
Baca Juga: Malam Pertama Citra Kirana Bikin Penasaran Para Sahabat, Rezky Aditya Justru Tampak Malu-Malu!
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR