Mulai dari meningkatkan pertumbuhan tulang, otot dan sendi, mencegah obesitas, sampai memberikan kesempatan bagi anak untuk mengekspresikan diri, belajar berinteraksi sosial dan membangun rasa percaya diri.
Rencana kerja WHO tahun 2018-2030 berjudul More Active People for a Healthier World mengarahkan untuk meningkatkan akses ruang publik terbuka.
Pasalnya, dunia terkena sindrom malas bergerak. Khusus untuk Indonesia, WHO mengungkapkan sebanyak 86,4% anak usia 11-17 tahun tidak melakukan aktivitas fisik lebih dari 1 jam setiap hari.
Baca Juga: Selain Lagu, Anak Juga Bisa Pintar dengan Bermain Warna! Caranya?
Melihat pentingnya aktivitas di ruang publik terbuka, tahun ini Hanwha Life membangun Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Anggrek Rawasari di Cempaka Putih, sebagai bagian dari program tanggung jawab sosial (CSR) perusahaan.
RPTRA Anggrek Rawasari berdiri di atas lahan seluas 1.500 meter persegi dan merupakan RPTRA ke-2 yang dibangun oleh Hanwha Life.
Sebelumnya, Hanwha Life membangun RPTRA Jaka Teratai pada tahun 2017, dan akan membangun Taman Maju Bersama pada tahun 2020.
Baca Juga: Awas, Ternyata Mainan Berlogo SNI Tak Sepenuhnya Aman untuk Anak
“Hanwha Life punya komitmen kuat untuk mendukung semakin banyak terciptanya ruang publik terbuka yang ramah anak, keluarga dan juga lingkungan. Kami melihat bagaimana ruang publik terbuka memiliki manfaat positif yang besar, terutama dalam hal psikologis bagi anak dan orang tua.” jelas CEO Hanwha Life Insurance Indonesia, David Yeom.(*)
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR