NOVA.id - Raut sendu tergambar jelas di wajahnya.
Ada rasa iri yang terus menumpuk hingga menjadikan sorot matanya yang teduh, berubah jadi angkuh.
Kala dia berhasil melakukan sebuah pencapaian besar, tak ada keluarga yang mendukungnya.
Malah, di tengah keluarga dia merasa hilang, seakan tak termasuk di dalamnya saking perputaran dunia hanya ada di “si Bungsu”.
Itulah yang dialami Sheila Dara ketika memerankan Aurora dalam film NKCTHI.
Baca Juga: Tabloid NOVA Terbaru: Rio Dewanto dan Rachel Amanda Merasa Kesulitan Bermain di Film NKCTHI, Kenapa?
Jelas Sheila terbawa perasaan saat menjalani perannya.
Tapi untungnya dia tak merasakan hal sama dalam kehidupan nyatanya.
Mantan kekasih Vidi Aldiano ini bilang, anak kesayangan di dalam keluarga pasti akan selalu ada.
Katanya, “Aku merasa itu sudah menjadi human nature untuk mem-favoritkan satu di antara yang lain. Namanya kesenjangan perhatian, anak kesayangan, itu kayaknya agak sulit untuk dielakkan. Kadang-kadang kita memang lebih suka satu, dibandingkan yang lain.”
Baca Juga: Ketakutan Manusia Tergambar dari 3 Karakter Ini di Buku NKCTHI!
Memang Sheila anak keberapa sih?
“Aku anak sulung, adik satu. Tapi aku punya kakak angkat satu lagi. Aku diapit dua cowok. Jadi aku cewek sendiri yang menyebabkan orangtuaku lebih protektif."
"Apalagi aku bekerja di bidang seni yang berbeda sama apa yang mereka geluti, jadi pasti mereka lebih ke aku,” ucapnya jujur.
Malah, dari 3 anak keluarga Narendra di film NKCTHI, Sheila merasa dia hidup layaknya Awan, Si Bungsu yang paling dijaga dalam segala hal.
Baca Juga: Banyak Dicari, Buku NKCTHI Ungkap Hakikat Manusia dengan Sederhana
“Aku punya set of rules jadi aku bisa related banget sama Awan (tokoh yang diperankan Rachel Amanda). Tapi untuk sisi mas Angkasanya (si Sulung dalam film), mungkin salah satu yang aku rasakan sebagai anak sulung adalah aku harus menjadi contoh untuk adikku,” jelas Sheila.
Sulung Rasa Bungsu
Katanya rasa tersebut didapat Sheila karena dia menjadi anak perempuan satu-satunya di dalam keluarga.
Meskipun kini posisinya merupakan anak kedua berkat kakak angkatnya, perempuan kelahiran Bandung ini tetap merasakan posisi Angkasa, sebelum bertemu kakak angkatnya.
“Aku rasa sebagai anak sulung ada beban itu, enggak boleh gagal, enggak boleh menunjukkan sisi lemahnya di depan adiknya. Pasti ada, sih, sisi kayak gitu,” katanya.
Namun, berkat hubungan keluarga yang baik, komunikasi yang terjaga, Sheila merasa semuanya berjalan baik-baik saja.
Meski dia mendapat keistimewaan lebih dibanding yang lainnya, tapi adik dan sang kakak juga tak pernah mempermasalahkannya.
“Sebenarnya aku ngerasa setiap keluarga pasti punya masalahnya masing–masing. Dengan komunikasi yang baik walaupun ada setitik rasa itu, tapi selama yang lain dan yang satu tidak merasa terpinggirkan, aku rasa itu sebenernya bisa diatasi,” tuturnya. (*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Source | : | Tabloid Nova |
Penulis | : | Siti Sarah Nurhayati |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR