NOVA.id - Baru-baru ini kita dihebohkan dengan kabar seorang pelajar berinisial SN yang melakukan bunuh diri.
Yang membuat kita menjadi prihatin adalah pelajar tersebut masih duduk di bangku Sekolah Menegah Pertama (SMP) saat memutuskan untuk bunuh diri, yang tidak lain adalah masih seorang remaja.
Di luar kasus tersebut, sebenarnya apa yang menyebabkan anak-anak atau remaja melakukan bunuh diri?
Baca Juga: Polusi Bisa Pengaruhi Keinginan untuk Bunuh Diri? Ini Penjelasannya!
Dilansir dari MayoClinic, faktor risiko yang menyebabkan remaja melakukan bunuh diri adalah karena remaja tersebut memiliki gangguna kejiwaan, termasuk depresi.
Selain itu bunuh diri juga bisa dipicu oleh kehilangan atau konflik dengan teman dekat atau anggota keluarga.
Menjadi korban bullying juga merupakan salah satu penyebabnya.
Berita yang lebih lengkap dan dalam ada di Tabloid NOVA. Belinya enggak repot, kok.
Sahabat NOVA bisa pilih langganan di Grid Store, atau baca versi elektroniknya (e-magz) di Gramedia.com, MyEdisi, atau Majalah.id.
Source | : | Mayo Clinic |
Penulis | : | Presi |
Editor | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
KOMENTAR