NOVA.id - Baru-baru ini viral beberapa tangkapan layar yang berisi akun Instagram BEM Fakultas Teknik Universitas Negeri Jakarta mem-blur pengurus perempuannya.
Komentar terhadap unggahan BEM UNJ tersebut langsung ramai di media sosial baik Twitter maupun Instagram.
Kemunculan tangkapan layar tersebut di Twitter pertama kali diunggah oleh akun @Nadyazura pada hari ini (10/02).
Dalam cuitannya, Nadya mengaku kaget dengan tindakan yang diunggah oleh akun resmi BEM UNJ tersebut.
Nadya bahkan menyebut hal ini sebagai 'penghapusan eksistensi perempuan dari sejarah.'
Komentar-komentar di cuitan Nadya pun banyak yang sependapat.
Namun, tidak semua netizen setuju dengan ucapan @Nadyazura tersebut.
Ada juga netizen yang meminta Nadya untuk melihat fenomena ini dari sisi yang berbeda.
Bahkan ada juga netizen yang menyertakan tangkapan layar komentar Instagram dari seorang anggota BEMFT UNJ.
Di dalam tulisannya, @ferdhinar mengklaim bahwa tindakan mem-blur tersebut merupakan permintaan pengurus perempuan BEMFT UNJ sendiri.
Ia mengaku hanya bisa menghargai pendapat dan pemikiran teman-temannya tersebut.
Di akhir tulisannya, @ferdhinar mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang sudah menyempatkan diri untuk mencari tahu dan memberi kritik terkait permasalahan ini.
Baca Juga: Pergoki Bibi Ardiansyah Peluk Mesra Vanessa Angel, Zaskia Gotik Iri Sambil Teriak Ini
Hingga berita ini ditulis yaitu pada pukul 15.03 WIB, cuitan @Nadyazura telah memperoleh 3.000 retweet dan 4.700 likes.
Di kolom komentar tersebut, ada juga yang menambahkan informasi bahwa BEMFT UNJ telah melakukan blurring terhadap pengurus perempuannya setiap tahun.
Bukti tersebut diunggah oleh kakak kandung dari artis sosial media, Jerome Polin, yaitu Jehian Sijabat @jehianps.(*)
Source | : | |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR