"Saya tidak punya banyak harapan untuk bertahan hidup," ucapnya.
Padahal di konferensi dengan media Senin lalu, pemerintah Iran mengagendakan untuk meluruskan kabar miring yang beredar mengenai kematian 50 warga kota Qom akibat Corona.
Kembali melansir dari Arab News, hal ini kemudian membuat negara-negara seperti Amerika Serikat meminta seluruh negara untuk secara jujur mengemukakan data mengenai virus ini dan berkoordinasi dengan organisasi bantuan Internasional.
Dengan pengumuman resmi Iraj Harirchi tersebut, negara-negara tetangga Iran memutuskan untuk menghentikan sementara hubungan dengan dengan negara tersebut untuk mencegah penyebaran virus.
Seperti yang dilakukan oleh Uni Emirat Arab yang menangguhkan penumpang dan penerbangan kargo ke Iran.
Selain Iran, negara Timur Tengah lain seperti Kuwait, Bahrain, dan Oman juga melaporkan adanya 29 kasus Corona di antara orang-orang yang pulang dari Iran.
Baca Juga: Aktor Laga Ini Siapkan Uang Rp1,9 Miliar bagi Siapapun yang Berhasil Temukan Antivirus Corona
Source | : | Arab News |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR