Tetapi, Miranda mengatakan, kesehatan Erwin Prasetya tiba-tiba menurun pada Kamis (30/04).
“Enggak ada sakit, tiba-tiba drop Kamis pagi, langsung kami bawa ke rumah sakit,” ujar Miranda.
Hingga akhirnya, Erwin Prasetya meninggal dunia di Rumah Sakit Sari Asih, Ciputat, pada Sabtu (2/05/2020) subuh.
Eks basis Dewa 19 ini mengembuskan napas terakhirnya karena penyakit pendarahan lambung.
Baca Juga: Komunitas Momsfluencer, Ajak Ibu-Ibu Aktif Sebarkan Edukasi Positif Lewat Media Sosial
“Iya benar tadi jam 5 pagi di Rumah Sakit Sari Asih Ciputat. Penyebab pendarahan di lambung, tadi pagi kritis pas azan subuh,” tutur Miranda.
Lambung adalah salah satu organ pencernaan yang perawatannya cukup sulit.
Tidak disangka, lambung bisa rusak hanya karena konsumsi makanan terlalu pedas.
Melansir Kompas.com, makanan pedas memang membangkitkan selera sekaligus menimbulkan rasa penasaran.
Baca Juga: Series Audio Guru-Guru Gokil Siap Tayang di Radio Selama Pandemi Covid-19
Tak heran bila produk keripik pedas berlevel terus diburu orang meski saat menyantapkan mulut serasa terbakar.
Namun mereka yang sudah mengalami masalah pencernaan disarankan untuk menghindari produk makanan yang terlalu pedas.
Yang perlu disadari, setiap orang memiliki kepekaan usus berbeda-beda.
Pada mereka yang menderita gangguan pencernaan, menurut dr.Ari Fahrial Syam, Sp.PD, ahli pencernaan dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, tidak disarankan terlalu sering mengonsumsi produk makanan yang pedas karena bisa memperburuk masalah pencernaannya.
"Hati-hati untuk yang punya masalah pencernaan," katanya dalam surat elektronik.
Penulis | : | Widyastuti |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR