NOVA.id - Tradisi mudik menjelang Idul Fitri tahun ini terpaksa dilarang oleh pemerintah akibat wabah Covid-19.
Kendati demikian, pemerintah ternyata masih mengizinkan mudik lokal ke wilayah yang dekat dengan domisili pemudik.
Namun, pihak berwajib menegaskan pentingnya menaati aturan yang telah disusun.
Mengutip Kompas.com, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, mudik lokal antarwilayah di Jabodetabek dibolehkan dengan syarat harus mematuhi aturan PSBB.
Jumlah penumpang pengendara sepeda motor hanya diperbolehkan maksimal dua orang dan beralamat KTP yang sama.
Pengendara juga diwajibkan menggunakan masker dan sarung tangan.
Baca Juga: Lebaran Online, Saatnya Bagi-Bagi THR Lewat Aplikasi dan Uang Digital, Begini Caranya
"Tidak ada larangan kalau mudik antarwilayah Jabodetabek, boleh melakukan pergerakan," ujar Syafrin.
Aturan jumlah penumpang juga berlaku untuk warga yang melakukan mudik lokal menggunakan mobil.
Semua penumpang wajib menggunakan masker dan posisi duduknya diatur.
Skema posisi berkendara yang diperbolehkan di Jakarta dibagi menjadi tiga jenis, mulai dari mobil dua baris, tiga baris, sampai empat baris.
Untuk mobil dua baris, maksimal diisi tiga penumpang dengan posisi satu pengemudi dan dua penumpang di belakang.
Sedangkan mobil tiga baris, batasnya empat penumpang dengan skema satu pengemudi, dua penumpang di baris kedua, dan satu penumpang di baris ketiga.
Baca Juga: Di Masa Pandemi, Ayo Belajar Digital Marketing Agar Sukses Berwirausaha
Terakhir, untuk mobil empat baris, maksimal diperbolehkan mengangkut enam orang. Posisinya satu pengemudi, dua penumpang baris kedua, satu di baris ketiga, dan dua lagi di baris keempat.
Peraturan yang ketat ini diberlakukan agar jumlah kasus corona tidak semakin meningkat.
Beberapa waktu ini, kasus infeksi corona di Jabodetabek meningkat akibat kegiatan mudik lokal ini.
Hal ini tentu sangat mengkhawatirkan bagi banyak pihak.(*)
Di masa pandemi ini, Sahabat NOVA mau tambah penghasilan dengan wirausaha? Atau punya usaha dan mau tambah ilmu agar jualan tetap lancar?
Di program WeLearn dari UN Women, ada kelas online “Digital Marketing" GRATIS! Tinggal daftar kelas di sini, pilih waktu dan metode yang diinginkan, lalu ikuti instruksi untuk terima materi pelajarannya. Tambah ilmu, tambah cuan!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR