Yang pertama adalah tagihan yang mencapai Rp17 juta per bulan.
Kemudian, token listrik yang harus di-input berkali-kali setiap dua hari sekali.
Dan yang terakhir, masalah listrik yang sering turun tiba-tiba alis jepret.
PLN menyebut, penyebab tingginya tagihan listrik Raffi karena penggunaan alat elektronik dalam jumlah besar.
"PLN kemudian menjelaskan bahwa tingginya biaya konsumsi listrik bisa jadi dikarenakan banyak peralatan elektronik atau penggunaan beberapa alat elektronik dengan daya yang besar," tulis PLN dalam keterangan foto.
"Sedangkan terkait keluhan soal token listrik yang harus diinput berkali-kali PLN menyarankan kepada pelanggan agar membeli token listrik sejumlah pemakaian selama sebulan," sambungnya.
Kemudian, PLN juga menjelaskan penyebab listrik di rumah Raffi Ahmad sering tiba-tiba turun.
KOMENTAR