NOVA.id - Sandiaga Uno merupakan salah satu tokoh publik yang dikenal banyak orang.
Selain menjadi seorang pebisnis, Sandiaga Uno juga dikenal karena riwayat politiknya.
Sandiaga Uno diketahui terjun ke politik setelah memutuskan maju bersama Anies Baswedan pada Pilkada DKI 2017.
Baca Juga: Dijuluki Sultan, Raffi Ahmad Ternyata Masih Merasa Kesulitan Bayar Mobil secara Tunai
Anies-Sandi memenangkan pemilihan dan memimpin DKI Jakarta periode 2017-2022 dengan diusung oleh dua partai politik, Gerindra dan PKS.
Sosoknya semakin dikenal sejak Sandiaga Uno digandeng Prabowo Subianto sebagai cawapres untuk Pilpres 2019.
Sementara di dalam dunia usaha, Sandiaga Uno diakui sebagai seorang pebisnis sukses dan tercatat sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia.
Namun, kini Sandiaga Uno terlihat aktif di dunia Youtube.
Lewat vlog The Hermansyah A6 (27/07), Sandiaga Uno pun menjelaskan alasannya terjun menjadi youtuber.
Dikutip dari Kompas.com, rupanya Sandiaga Uno beralih ke Youtube karena merasa sulit kembali ke bisnis setelah gagal pilpres.
Baca Juga: Hampir Menikah Muda, Prilly Latuconsina Justru Bersyukur Tak Jadi Dipinang: Saya Nggak Mau Ubah
"Jadi ideku. Terus terang setelah pilpres kita ngerasa juga kita balik lagi ke bisnis kayak dulu nggak mungkin juga," kata Sandiaga Uno.
"Karena udah kita serahkan pada profesional dan kita memang ingin berkontribusi sama masyarakat," sambungnya.
Dalam video itu, Sandiaga Uno juga tak mengetahui akan seperti apa karier politiknya nanti ke depan.
Meski begitu, untuk saat ini ia ingin berkontribusi terhadap masa depan generasi milenial.
Ternyata kesadaran Sandiaga Uno akan pentingnya terjun di dunia Youtube untuk bisa mengena di hati anak milenial berawal dari tingkah anak bungsunya.
Ia mengamati rupanya anak bungsunya itu lebih banyak menghabiskan waktu untuk melihat Netflix, ataupun YouTube walaupun dari layar televisi.
Sandiaga Uno pun memulai Youtube-nya dari nol subscriber.
"Dari nol subscriber, kita fight lagi, kayaknya ada challenge tersendiri, ada keinginan kita, yang pasti ini bukan dunia kita, ini dunia kalian, tapi kita ingin ada satu pesan, karena kebetulan mediumnya yang pas anak muda lihat ya medium ini (YouTube), kalau kita nggak di sini nggak relevan," kata Sandi.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Presi |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR