NOVA.id - Rumah tangga antara Kiwil dan istri keduanya, Meggy Wulandari dikabarkan berakhir.
Bahtera rumah tangga yang dibangun selama 17 tahun tersebut akhirnya selesai di meja pengadilan.
Keputusan cerai pun telah dijatuhkan Majelis Hakim Pengadilan Agama Cibinong, Jawa Barat pada 10 Agustus lalu.
Meggy mengaku bersyukur setelah berpisah dari Kiwil, meskipun hal ini sebenarnya bukan sesuatu yang diinginkannya.
"Tidak ada satupun wanita yang siap jadi single parents karena tidak ada perempuan yang bercita-cinya bercerai saat berumah tangga," kata Meggy Wulandari yang didampingi kuasa hukumnya, Soraya dalam jumpa pers putusan cerai dengan Kiwil, di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Senin (17/08).
Dalam penuturannya, Meggy pun mengungkapkan alasan di balik keputusannya bercerai dengan Kiwil.
"Kenapa saya bercerai? karena bapak Kiwil terhormat bilang pernikahan dengan saya adalah suatu kesalahan besar dalam hidupnya," ucapnya.
Hal itulah yang akhirnya menjadi pemicu karamnya rumah tangga mereka.
"Jadi untuk apa melanjutkan suatu rumah tangga kalau dia sendiri sudah menyebut ini kesalahan. Dia juga sudah memilih dan saya juga tidak ingin hidup dengan orang yang menyalahkan rumah tangga sendiri," sambungnya.
Meggy yang kini resmi bercerai dengan Kiwil harus menerima kenyataan menghidupi 3 anaknya seorang diri.
"Itu adalah konsekuensi yang saya terima. Mau di mampusin, sukurin, terserah. Tapi saya bangga dengan diri saya sendiri. Bukan dibilang pelakor ya, saya bangga menjadi perempuan dan ibu untuk anak-anak," katanya.
"Karena sampai hari ini kami tidak kekurangan, tidak kelaparan, tidak punya utang di luar dan saya bayar sekolah anak-anak saya sendiri, tidak nyusahin dia (Kiwil)," ujar Meggy Wulandari.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Artikel ini pernah tayang di laman GridStar.id dengan judul Sabar Selama 17 Tahun Jadi Istri Kedua, Meggy Wulandari Akhirnya Ungkap Alasannya Bercerai dari Sang Pelawak: Kiwil Bilang Pernikahan dengan Saya Kesalahan Besar
Penulis | : | Hinggar |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR