Tidak heran kalau pasangan ini dilihat sebagai sosok yang dermawan dan menjadi sasaran warganet yang butuh pertolongan.
Bukan sekali dua kali ada orang asing datang ke rumah pasangan yang menikah pada 22 November 2018 ini untuk meminta pertolongan. Kepada Daniel Mananta di kanal Daniel Mananta Network, Paula ternyata mengaku enggak suka hal itu.
“Sudah bikin aku jadi enggak nyaman juga, sih. Apalagi sejak punya bayi ya. Makanya, kenapa kita juga ada CCTV dan security 24 jam. Tapi agak shock-shock therapy, sih. Cuma, kan udah mengimbangi, ya sudahlah enggak apa-apalah,” ujar Paula pasrah.
Memang ada kejadian apa sampai Paula merasa enggak nyaman?
“Waktu itu kita pernah diikutin ojek online dua hari, di kantor dan di rumah. Itu kan udah mengganggu keamanan dan kenyamanan banget. Dia (Baim) marah-marah juga. Enggak segitunya juga mau minta pertolongan. Kalau digituin, kitanya jadi malas kan,” ungkap Paula.
Tapi Paula sadar, dirinya tidak bisa mengontrol orang di luar lingkungannya. Hal yang bisa dilakukan adalah menyimpan rapat-rapat apa yang seharusnya jadi privasi.
Tak heran, Paula kerap marah jika nomor rumah dan plat mobil sampai luput disamarkan dalam video.
Meski dirinya tidak suka akan respons orang yang kerap berlebihan, Paula juga tak pernah meributkan sifat Baim Wong yang suka berbagi kebaikan.
Pasalnya, perempuan kelahiran Semarang, 18 September 1987 itu tahu Baim gemar bikin orang lain senang.
| Penulis | : | Widyastuti |
| Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR