O, iya. Ternyata, perempuan berusia 32 tahun ini juga mengaku bahwa Tilik adalah salah satu film terberat yang pernah dijalaninnya.
Betapa tidak, film ini ternyata terinspirasi oleh Budaya Tilikan naik truk untuk menjenguk orang sakit. Realita aslinya terjadi di daerah Bantul.
Makanya, dengan konsep road movie, Ozie harus berdiri sepanjang hari untuk syutig dan hal itu tidak terjadi sehari saja.
“Peristiwanya sepanjang pagi sampai sore jadi ya sepanjang itu berdiri. Dari mulai jam 7 sampai jam 4. Tapi capek duduk enggak apa-apa mbak. Tapi juga ada break makan siang," ujar Ozie.
Apalagi syutingnya di atas truk terbuka, dan naskahnya cukup intens, serta panjang. Ditambah lagi, “Harus bisa ngemong ibu-ibu, kesannya jangan menggurui.”
Nah, dengan kondisi syuting yang berat, Ozie berhasil membuktikan dirinya mampu melewati syuting yang berat tadi.
Penulis | : | Aghnia Hilya Nizarisda |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR