Di Indonesia, Save the Children meluncurkan kampanye yang dinamai STOP Pneumonia tahun lalu bertepatan dengan Hari Pneumonia Dunia (HPD) tanggal 12 November.
Kampanye tersebut bekerjasama dengan dengan organisasi masyarakat, akademisi, organisasi profesi, pemerintah, dan pihak swasta baik di tingkat nasional maupun di wilayah dampingan Save the Children di Kabupaten Sumba Barat dan Kabupaten Bandung.
Selain itu, kampanye tersebut melanjutkan kampanye STOP Pneumonia untuk penyadaran dan perubahan perilaku masyarakat.
Baca Juga: Virus Corona Bisa Sebabkan Pneumonia Hingga Penyakit Bahaya Ini
“Kami bersama Kementerian Kesehatan, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dengan dukungan Pfizer melalui kampanye STOP Pneumonia mengajak masyarakat untuk menjadikan momen HPD yang kita peringati di tengah pandemi tahun ini, sebagai kesempatan untuk semakin meningkatkan pemahaman mengenai pneumonia dan mencegah lebih banyak kematian akibat penyakit mematikan ini,” ungkap CEO Save the Children Indonesia, Selina Sumbung.
“Pfizer memiliki komitmen untuk berkontribusi dalam menciptakan Indonesia yang lebih sehat. Salah satu wujud komitmen ini kami lakukan dengan mendukung upaya-upaya yang dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya orangtua, terhadap penyakit pneumonia. Kami bangga dapat mendukung seluruh rangkaian acara kampanye Stop Pneumonia dalam peringatan Hari Pneumonia Dunia untuk mendorong pemahaman masyarakat tentang upaya pencegahan pneumonia,” ujar Public Affairs Director Pfizer Indonesia Bambang Chriswanto.
Pneumonia merupakan penyakit peradangan akut pada paru-paru yang membuat paru-paru dipenuhi dengan cairan dan sel radang.
Baca Juga: Disebabkan Virus Corona, Kenali Gejala dan Cara Mencegah Penyakit Pneumonia Wuhan
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR