NOVA.id - Pernahkah Sahabat NOVA merasa nyeri saat buang air kecil?
Atau rasanya kandung kemih penuh, tapi saat buang air hanya sedikit urine yang keluar sehingga rasanya tak nyaman?
Biasanya, sih, banyak orang menyebutnya anyang-anyangan.
Baca Juga: Waspada, Anyang-Anyangan Bisa Jadi Pertanda Penyakit Serius Ini
Jika mengalami hal ini, kita mungkin harus waspada.
Bisa jadi ini salah satu tanda Sahabat NOVA mengalami infeksi saluran kemih (ISK).
Kenapa sih, kok, kandung kemih kita bisa infeksi?
Baca Juga: Jangan Kencing di Toilet Duduk dengan Posisi Setengah Berdiri jika Tak Mau Kena Penyakit Ini!
Infeksi saluran kemih adalah infeksi yang terjadi pada saluran kemih, saluran tempat di mana urine dibuat, disimpan, dan dibuang dari dalam tubuh.
ISK paling sering terjadi di saluran kemih bawah yang terdiri dari kandung kemih dan saluran kencing (uretra).
Sebenarnya tubuh kita memiliki sistem pertahanan yang akan menghalau masuknya bakteri ke dalam uretra yang teletak di organ intim kita.
Baca Juga: Waspada! Perut Kembung Bisa Jadi Pertanda 6 Penyakit Ini
Namun saat daya tahan tubuh menurun, maka bukan tak mungkin jika bakteri lolos masuk dan menyebabkan gangguan.
Ada banyak gejala yang timbul saat ISK menyerang.
Mulai dari nyeri atau perih saat buang air kecil, air seni keruh, desakan untuk terus buang air kecil, sering ingin buang air kecil tapi urine yang keluar sedikit, urine berwarna kemerahan atau berbau, serta nyeri pada panggul.
Baca Juga: Sering Alami Perut Kembung? Waspada 6 Tanda Penyakit Ini, Salah Satunya Kanker!
View this post on Instagram
Nah, risiko kejadian ISK lebih tinggi terjadi pada perempuan dibandingkan laki-laki.
Kenapa?
Menurut dr. Ima Nastiti Setyaningsih, Sp.U., dokter spesialis bedah urologi dari RS Pondok Indah Bintaro Jaya, ISK memang lebih sering dialami oleh perempuan karena anatomi tubuh perempuan yang memiliki saluran kencing lebih pendek dibanding laki-laki.
Baca Juga: Baru Menginjak 6 Bulan Anak Tya Ariestya Harus Disunat Setelah Alami Masalah pada Berat Badannya
Kondisi inilah yang bisa memudahkan bakteri masuk untuk mencapai kandung kemih dan berkembang biak.
Selain itu, perempuan juga memiliki jarak yang pendek antara uretra dan anus.
Alhasil bakteri yang berasal dari usus besar pun mudah mencapai lubang uretra.
Jadi, kalau merasakan salah satu gejala di atas sangat sering, cepat konsultasi pada dokter, ya.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA. Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Maria Ermilinda Hayon |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR