NOVA.id – Bagi mayoritas pasangan, mendiskusikan keuangan dengan calon suami atau istri rasanya tidak nyaman, ya?
Banyak faktor yang membelakanginya, misalnya pemikiran konservatif mengenai keuangan, seperti tabu atau sebagai tanda kalau masing-masing pasangan tidak saling percaya.
Padahal, ketika kita membangun sebuah hubungan yang serius dan memiliki rencana untuk bersama-sama naik ke jenjang berikutnya, artinya harus serba terbuka diri kita.
Mulai dari kebiasaan buruk, kebiasaan baik, hal-hal yang tidak disukai, dan hal yang tidak disukai.
Termasuk juga dengan kondisi keuangan, mulai dari tanggungan, penghasilan, jumlah utang, dan hal lainnya.
Padahal menurut perencana keuangan Finansialku Rista Zwestika Reni, CFP ketika membahas keuangan dengan calon pasangan suami atau istri, masing-masing bisa mengerti permasalahan keuangan dan kemudian bisa sama-sama mencari jalan keluarnya.
Baca Juga: Perempuan Bisa Menjadi Manajer Keuangan dalam Keluarga, Simak Tips dari Ahlinya
Penulis | : | Redaksi NOVA |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR