NOVA.id - Dalam waktu dekat, Indonesia akan bisa menyaksikan sebuah fenomenan langit yang mengagumkan.
Pada Rabu (26/05) mendatang, akan terjadi Gerhana Bulan Total (GBT) atau Super Blood Moon.
Kepala Pusat Seismologi Teknik, Geofisika Potensial dan Tanda Waktu BMKG, Rahmat Triyono membagikan fase-fase atau proses Gerhana Bulan Total yang akan terjadi:
Baca Juga: BMKG Minta 7 Provinsi Ini Waspada Badai Siklon Tropis Seroja
1. Fase (P1) Awal Gerhana Bulan mulai pukul 15.46.12 WIB, 16.46.12 WITA, 17.46.12 WIT yang melintas memotong Papua bagian tengah, sehingga pengamat di provinsi Papua dapat menyaksikan seluruh proses terjadinya Gerhana Bulan Total ini.
2. Fase (U1) Gerhana Bulan Sebagian mulai pukul 16.44.38 WIB, 17.44.38 WITA, 18.44.38 WIT, melintas memotong Pulau Sulawesi dan Nusa Tenggara, sehingga pengamat di wilayah Indonesia Timur, Pulau Sulawesi bagian Timur dan Nusa Tenggara Timur dapat menyaksikan kejadian ini.
3. Fase (U2) Gerhana Bulan Total mulai masuk pukul 18.09.21 WIB, 19.09.21 WITA, 20.09.21 WIT melintas memotong Provinsi Riau dan Sumatera Barat, sehingga seluruh pengamat di Indonesia dapat mengamati awal fase totalitas ini, kecuali di sebagian Riau, Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh.
Baca Juga: Geger Waterspout Mirip Puting Beliung di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri, Ini Penjelasan BMKG
4. Fase Puncak Gerhana Bulan terjadi pukul 18.18.43 WIB , 19.18.43 WITA , 20.18.43 WIT, dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia, kecuali di sebagian kecil Riau, sebagian Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Aceh.
5. Fase (U3) Gerhana Bulan Total berakhir pukul 18.28.05 WIB, 19.28.05 WITA, 20.28.05 WIT melintas membelah Sumatera Utara, sehingga pengamat di seluruh wilayah Indonesia, kecuali sebagian Sumatera Utara dan Aceh, dapat menyaksikan fenomena ini.
6. Fase (U4) Gerhana Bulan Sebagian berakhir pukul 19.52.48 WIB, 20.52.48 WITA, 21.52.48 WIT dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia.
7. Fase (P4) Gerhana Bulan berakhir pukul 20.51.14 WIB, 21.51.14 WITA, 22.51.14 WIT dapat disaksikan di seluruh wilayah Indonesia.
Baca Juga: Beri Peringatan, Mbah Mijan Ramal akan Banyak Orang yang Terganggu Kesehatannya karena Hal Ini
Dan berikut ini adalah daftar daerah di Indonesia yang bisa menonton Gerhana Bulan Total.
Fenomena GBT bisa disaksikan dengan mata telanjang tanpa harus menggunakan kacamata khusus.
"Gerhana Bulan Total ini dapat disaksikan jika kondisi cuaca cerah-berawan dan aman disaksikan oleh masyarakat dengan mata telanjang, tanpa harus menggunakan kaca mata khusus gerhana," ujarnya, dilansir dari KompasTV.
Baca Juga: Fenomena La Nina Mulai Nampak, Masyarakat Diminta Waspada Potensi Bencana Alam
Berikut daftar waktu terjadinya GBT 26 Mei 2021 di setiap Ibukota Provinsi yang dikutip dari bmkg.go.id:
1. Banda Aceh
2. Medan
3. Padang
4. Pekanbaru
5. Bengkulu
6. Jambi
7. Tanjung Pinang
8. Palembang
9. Bandar Lampung
10. Pangkal Pinang
Baca Juga: Geger Hujan Es di Bogor, BMKG Minta Warga Waspada Potensi Bencana selama Pancaroba
11. Serang
12. Jakarta Pusat
13. Bandung
14. Semarang
15. Yogyakarta
16. Surabaya
17. Pontianak
18. Palangka Raya
19. Banjarmasin
20. Samarinda
21. Tanjungselor
22. Denpasar
Baca Juga: Geger Bunyi Dentuman Misterius di Jakarta, Ini Penjelasan dari BMKG
View this post on Instagram
23. Mataram
24. Kupang
25. Mamuju
26. Makassar
27. Palu
28. Kendari
29. Gorontalo
30. Manado
31. Sofifi
32. Ambon
33. Manokwari
34. Jayapura
Baca Juga: Sunscreen yang Ideal untuk Orang di Negara Tropis Kata Ahli Kulit
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Source | : | KompasTV |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR