NOVA.id - Sampo kering atau dry shampoo merupakan solusi praktis bagi sebagian orang yang memiliki jadwal padat dan tak punya waktu untuk mencuci rambut.
Namun, ada beberapa aturan yang harus diperhatikan jika kita ingin menggunakan dry shampoo.
Salah satu yang perlu kita perhatikan yaitu mengetahui frekuensi atau seberapa sering kita boleh menggunakan dry shampoo.
Baca Juga: Nggak Perlu Khawatir, Ini 4 Solusi Rambut Terlihat Indah Tanpa Keramas
Mengutip The List, seorang dokter kulit di Yale School of Medicine, Mona Gohara, MD, mengatakan dry shampoo boleh dipakai maksimal dua kali dalam seminggu.
"Aturan umumnya adalah maksimal dua kali seminggu untuk produk tanpa bilas apa pun yang tidak melibatkan mencuci rambut, kecuali itu minyak pelembap," ujar Gohara.
Gohara menjelaskan bahwa sebagian orang bisa mengalami iritasi atau pembengkakan pada folikel rambut yang disebabkan oleh sampo kering.
Baca Juga: 6 Cara Mengatasi Rambut Megar Kayak Singa yang Susah Diatur, Apa Saja?
"Seringkali, kulit kepala tidak diganggu oleh sampo kering, tetapi ketika iritasi mulai muncul, itu tidak menyenangkan," sambung Gohara.
Gohara juga merekomendasikan untuk berhati-hati dalam mengaplikasikan sampo kering.
"Semprotkan hanya tempat-tempat berminyak di mana Anda membutuhkannya," sarannya.
Baca Juga: Usir Rambut Lepek dengan Cepat dan Mudah, Ikuti 5 Langkah Gunakan Dry Shampoo
Penting juga untuk memastikan kita tidak mengoleskan sampo kering langsung ke kulit kepala karena dapat menyebabkan peradangan dan iritasi.
Kemudian, kita juga harus memperhatikan bahan-bahan pada sampo kering.
Stylist selebriti Sunnie Brook Jones mengingatkan agar kita menghindari sampo kering yang mencantumkan alkohol sebagai salah satu bahan utama karena akan membuat rambut kita dehidrasi.
Nah, itulah beberapa aturan pemakaian sampo kering.
Baca Juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Rambut Lepek, Pilih Sampo dengan Bahan Ini
Lihat postingan ini di Instagram
Setelah itu, pertanyaan berikutnya yang kerap muncul adalah 'seberapa sering kita harus mencuci rambut dengan sampo biasa'?
Penata rambut selebriti Derek Yuen mengatakan, tidak ada jawaban pasti untuk pertanyaan itu.
Yuen mengatakan frekuensi mencuci rambut menggunakan sampo biasa dapat disesuaikan dengan kondisi rambut dan kulit kepala setiap orang.
Baca Juga: 7 Kesalahan Umum Saat Menyisir yang Sebabkan Rambut Rontok
Namun, Yuen mengingatkan agar kita tidak terlalu sering keramas.
“Sampo menangkap kotoran dan residu minyak, yang kemudian akan dibilas. Kulit kepala kita secara alami melepaskan minyak untuk melindungi dan melembapkan helai rambut kita."
"Keramas berlebihan akan menghilangkan terlalu banyak minyak yang diperlukan dan dapat menyebabkan rambut kering, rapuh, dan kerusakan," jelas yuen.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Source | : | The List |
Penulis | : | Presi |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR