NOVA.id - Di era modern ini, banyak pasangan memutuskan childfree karena berbagai alasan.
Sayangnya, keputusan ini masih sering dipandang aneh oleh masyarakat.
Masa depan mereka dianggap suram, dinilai egois dan berpikiran bahwa mereka hanya bersenang-senang saja.
Baca Juga: Mari Penuhi Nutrisi Anak untuk Cegah Stunting, Ini Penjelasan Ahlinya
Berdasarkan survei yang dilakukan oleh peneliti dan penulis buku Childlesness in United States, Tomas Sobotka dari Vienna Institute of Demography mengatakan jumlah pasangan yang menganut childfree semakin bertambah setiap tahunnya.
Berbagai macam alasan menjadikan pasangan mengambil keputusan tersebut.
Khawatir tidak bisa memberikan fasilitas yang layak untuk anak, keuangan terbatas, pekerjaan yang mengharuskan untuk berpindah-pindah lokasi serta lingkungan yang tidak memungkinkan menjadi alasan yang mendasarinya.
Dari alasan yang ada dalam penelitian tersebut, tidak ditemukan alasan tidak bisa bersenang-senang karena sudah memiliki anak dan berbagai pernyataan dari stigma negatif yang dibicarakan orang-orang.
Baca Juga: Pakar Pendidikan Teknologi Sarankan Orang Tua agar Hindari 4 Komentar Ini Ketika Anak Main Gadget
KOMENTAR