NOVA.id - Anosmia atau kondisi seseorang kehilangan fungsi indra penciuman tidak hanya dialami oleh mereka yang terkena covid-19, tapi juga mereka yang telah sembuh.
Mereka mengeluhkan ketidaknyamanan karena ketidakmampuan mencium bau, padahal anosmia bisa disembuhkan dengan terapi.
Nah, Sahabat NOVA, bagaimana sebetulnya terapi untuk menyembuhkan anosmia?
Melansir dari Kompas.com, para ahli menyatakan anosmia dapat disembuhka melalui terapi hidung.
Peneliti dan asisten profesor otolaringologi bedah kepala dan leher di BAylor College of Medicine, Houston, AS, Dr. Tran Locke menyatakan bahwa hilangnya bau bisa sementara atau juga memerlukan waktu yang lebih lama.
"Dalam kebanyakan kasus, hilangnya bau hanya sementara, tetapi bisa memakan waktu berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun untuk pulih," ungkapnya.
Baca Juga: Munculnya Tiba-Tiba, Catat Perbedaan Anosmia dan Flu Biasa Berikut
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Septirini Sekar Nusantari |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR