Mutasi lain, termasuk E484K dan K417N, dapat membantu virus menghindari pertahanan kekebalan.
Saat ini, WHO juga sedang memantau empat VoI lainnya.
Pertama, varian Eta, yang pertama kali terdeteksi di beberapa negara pada Desember 2020.
Kedua varian Iota, pertama kali terdeteksi di AS pada November 2020.
Ketiga, varian Kappa, pertama kali terdeteksi di India pada Oktober 2020.
Keempat, varian Lambda, pertama kali terdeteksi di Peru pada Desember 2020.
Baca Juga: Tips agar Masker KN95 Bisa Dipakai Berbulan-bulan Ala Dr Faheem Younus
Selain itu, WHO sedang memantau empat varian virus corona yang menjadi perhatian atau Variants of Concern (VoC).
Pertama, varian Delta yang pertama kali terdeteksi di India.
Kedua, varian Alpha, pertama kali terdeteksi di Inggris.
Ketiga, varian Beta, pertama kali terdeteksi di Afrika Selatan.
Keempat, varian Gamma, pertama kali terdeteksi di Brasil.
Baca Juga: Telah Terdeteksi di Indonesia, Ini Covid-19 Varian Delta Plus yang Teridentifikasi di 10 Negara
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Mengenal Varian Baru Virus Corona Mu yang Disebut Kebal terhadap Vaksin
KOMENTAR