Pagophagia, Kebiasaan Mengunyah Es Batu yang Mengundang Bahaya

NOVA.id - Kebiasaan mengunya es batu setalah minuman habis bukan lagi jadi hal yang aneh.

Es batu yang terbuat dari air yang dibekukan ternyata juga bisa membawa bahaya untuk kesehatan kita, lo.

Tekstur yang keras dari es batu dapat mengiritasi jaringan lunak yang ada dalam gigi.

Baca Juga: Risiko Sinus, Ini Bahaya Tidur dengan Kipas Angin Sepanjang Malam

Melansir Medical News Today, kebiasaan makan es batu dapat merusak kesehatan gigi.

Makanan yang cenderung dingin sebenarnya juga bisa merusak email atau lapisan putih yang melapisi dan melindungi gigi.

Jika email gigi rusak, hal itu dapat membuat gigi sensitif, warna gigi memudar, gigi berlubang hingga patah.

Baca Juga: Awas, Sering Mengucek Mata Ternyata Bahaya untuk Kornea Mata

Punya kebiasaan makan es batu juga bisa menimbulkan sindrom gigi retak.

Gejalanya sindrom gigi retak kadang timbul dan kadang tenggelam.

Kadang penderita sindrom gigi retak merasakan ngilu di giginya, tapi kadang juga hilang.

Baca Juga: Ini Bahaya yang Mengancam Kesehatan Jika Nekat Lakukan Seks Anal

Tekanan kuat saat makan es batu, dapat membuka retakan gigi dan mengiritasi pulpa.

Akibatnya, gigi jadi lebih sensitif pada makanan atau minuman yang terlalu panas atau terlalu dingin.

Saat penderita sindrom gigi retak mengunyah, tekanan pada gigi menghilang tapi digantikan rasa ngilu.

Baca Juga: Bahaya Vape, Bisa Picu Gangguan Paru-Paru Hingga Risiko Kanker

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by NOVA (@tabloidnovaofficial)

Orang yang punya kebiasaan mengunyah atau makan es batu disebut pagophagia.

Pagophagia merupakan bagian dari pica, penyakit ini membuat pengidapnya punya orientasi makanan yang tak lazim.

Pada pagophagia, kondisi tersebut muncul akibat penderita mengalami kekurangan zat besi atau anemia.

Baca Juga: Hindari Bahaya, Ini Manfaat Sport Bra untuk Kesehatan Payudara

Untuk mengetahui seseorang mengalami gangguan perilaku pagophagia atau kecanduan mengunyah es, kita harus melihat gejalanya selama sebulan.

Seseorang yang mengalami kondisi ini biasanya mencari es terus-menerus, bahkan dapat mengunyah es dari freezer untuk memenuhi keinginannya. 

Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.

Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)

PROMOTED CONTENT