NOVA.id - Setiap orang pasti memiliki tujuan finansial yang berbeda-beda.
Dengan mengetahui dan menjalankan cara investasi yang benar, tujuan finansial itu pasti bisa terwujud.
Diketahui, terdapat tiga jenis investasi, yakni investasi jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang.
Baca Juga: Cara Investasi Jangka Panjang Vs Jangka Pendek, Mana yang Lebih Baik?
Bagi Sahabat NOVA yang ingin berinvestasi jangka pendek, untuk 1 sampai 12 bulan saja, ada beberapa produk investasi yang bisa dipilih.
Namun, sebagaimana tujuan awalnya, memilih investasi jangka pendek yang paling menguntungkan tentu sangat perlu untuk dijadikan sebagai pertimbangan.
Dikutip Kompas.com dari Cermati.com, berikut ini terdapat 3 pilihan investasi jangka pendek yang lebih menguntungkan dan layak dicoba.
Baca Juga: Pasti Untung, Coba Cara Investasi Jangka Pendek Berikut Ini
1. Deposito
Deposito masih menjadi instrumen investasi yang populer dan dipilih banyak orang.
Investasi deposito juga memiliki risiko yang terbilag kecil dan ada jaminan dari Lembaga Penjaminan Simpanan (LPS).
Suku bunga yang ditawarkan sebesar 4-8 persen per tahun (belum dipotong pajak).
Selain itu, karena periode investasinya yang beragam, instrumen yang satu ini bisa dijadikan sebagai pilihan yang tepat untuk investasi jangka pendek.
Baca Juga: Harga Saham Turun? Jangan Panik, Ini Cara Investasi Jangka Pendek
2. P2P lending
Dilakukan secara online, pada dasarnya P2P lending ini melakukan aktivitas pinjam-meminjam, di mana platform akan mempertemukan kedua belah pihak (pemberi pinjaman dan juga peminjam).
Di sini, platform hanya akan berperan sebagai perantara saja dan aktivitas yang berlangsung dilakukan oleh sesama pengguna yang tergabung di dalamnya.
Baca Juga: Investasi Emas Jangka Panjang Ternyata Lebih Menguntungkan, Kenapa?
Tentu saja hal ini menjadi tantangan tersendiri, mengingat risiko yang ditanggung pihak investor terbilang cukup besar.
Meski begitu, P2P lending juga menawarkan imbal hasil yang cukup tinggi, lo!
Beda dengan tabungan atau deposito, P2P lending bisa memberikan imbal hasil hingga sekitar 15 persen.
Baca Juga: Lebih Untung Mana, Investasi Properti atau Emas? Ini Jawabannya!
3. Investasi reksa dana pasar uang
Reksa dana pasar uang (RDPU) juga menjadi salah satu investasi jangka pendek yang paling layak untuk dicoba.
Diketahui, RDPU tidak dikenai pajak, walaupun besar kemungkinan akan dikenakan sejumlah fee penjualan unit.
Namun besaran biaya ini tentu masih masuk akal, jika dibandingkan dengan potensi keuntungan yang bisa didapatkan dari investasi RPDU.
Rata-rata imbal hasil investasi ini diperkirakan sekitar 8,27 persen.
Baca Juga: Investasi Emas Jangka Panjang Ternyata Lebih Menguntungkan, Kenapa?
Lihat postingan ini di Instagram
Meskipun instrumen-instrumen investasi itu memberikan keuntungan dan mudah dilakukan, tetap perhatikan juga risikonya.
Penting bagi kita untuk memahami berbagai risiko dan juga hal lain sejak awal, sebelum akhirnya memilih salah satu jenis investasi jangka pendek ini untuk keuangan kita.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Presi |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR