NOVA.id – Nama Lisa Blackpink menjadi trending topik di Twitter dengan kata kunci Justice For Lisa.
Ya, cuitan ini menjadi ramai karena para penggemar Blackpink yang disebut dengan Blink, menuntut keadilan untuk idolanya itu.
Hal tersebut berkaitan dengan Lisa yang dilarang oleh agensinya YG Entertainment, untuk mengikuti rangkaian acara Paris Fashion Week bersama Bvlgari di Paris.
Baca Juga: Sapa Penggemar, BLACKPINK Ungkap Kebahagiaannya Tampil Depan Blink
Dilansir dari Koreaboo, Rabu (06/10), sebelumnya CEO Bvlgari, Jean Christophe Babin, menyinggung peran YG Entertainment membatasi aktivitas individu Lisa.
Melalui unggahannya di Instagram, Jean mengatakan bahwa Lisa tidak diperbolehkan oleh agensinya, untuk berpartisipasi dalam acara yang digelar di Milano karena Covid-19.
“Lisa ada di Paris tetapi sayangnya karena Covid, agensinya tidak ingin dia berpartisipasi dalam acara,” tulis Jean.
Baca Juga: Bak Bidadari, Ribuan Fans Padati Dior Show untuk Lihat Jisoo Blackpink
“Sayang sekali karena kami memiliki acara Bvlgari yang luar biasa besok di Milano dan dia tidak akan hadir,” sambungnya.
Ketidakhadiran penyanyi asal Thailand itu akan membuatnya kehilangan berbagai kesempatan, seperti bertemu dengan aktris Zendaya dan model Amerika Serikat Lily Aldrige.
Blink yang kecewa dengan keputusan itu pun ramai-ramai menuntut keadilan kepada YG Entertainment lewat cuitan mereka di Twitter.
Baca Juga: Lisa Blackpink Dihujat Netizen, Dukungan Lewat Tagar Respect Lisa Jadi Trending Topic di Twitter
View this post on Instagram
“YG Entertainment benar-benar tidak adil, secara jelas membatasi aktivitas Lisa untuk berpartisipasi dalam sejumlah acara. Seharusnya bukan seperti ini Anda memperlakukan bintang dunia @ygent_official,” tulis akun @crew_lisanesia.
“Lisa seharusnya ada di Paris Fashion Week sebagai global ambassador Bvlgari jika bukan gara-gara alasan covid yang dipermasalahkan oleh @ygentertainment padanya, justice for Lisa,” tulis akun @lilieshome_.
Sebelum kejadian ini, Blink juga pernah meminta keadilan untuk Lisa, karena YG Entertainment dianggap tidak melakukan promosi secara maksimal untuk debut solo Lisa dengan album Lalisa.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Annisa Octaviana |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR