Hal ini juga bertujuan untuk mencegah berbagai risiko yang mungkin terjadi, seperti pendarahan, penis bengkak, hingga infeksi pada penis.
Ditambahkan oleh dr. Reisa Broto Asmoro, seorang dokter bedah umum yang juga menjabat sebagai Kepala Komunikasi Gugug Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Indonesia yang juga aktif sebagai Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PBIDI), mengungkapkan bahwa peran orangtua juga sangat penting dalam menentukan kesiapan fisik dan psikologis anak.
Baca Juga: Tak Pernah Terekspos, Inilah Sosok Gavrel Adik Angkat Nagita Slavina
Orangtua sebaiknya berdiskusi terlebih dahulu kapan waktu yang tepat agar anak siap untuk disunat.
Setelah tindakan, selalu dampingi anak secara psikologis dan spiritual dan lakukan perawatan yang tepat setelah sunat untuk mempercepat proses penyembuhan dan mencegah terjadinya komplikasi luka sunat.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR