NOVA.id - Kasus pertama varian Omicron telah ditemukan pada seorang petugas kebersihan berinisial N yang bekerja di RSDC Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta.
Kini, ada 2 kasus Omicron dari WNI yang datang dari perjalanan luar negeri.
Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dr Siti Nadia Tarmizi, Sabtu (18/12).
Baca Juga: Sudah Terdeteksi di Indonesia, Inilah Gejala Covid-19 Varian Omicron
"Dua pasien terkonfirmasi terbaru adalah IKWJ, 42 tahun, laki-laki, perjalanan dari Amerika Selatan serta M, 50 tahun, laki-laki, perjalanan dari Inggris."
"Saat ini keduanya sedang menjalani karantina di Wisma Atlet," ujarnya, dilansir dari Kompas.com.
Berkaca dari kondisi tersebut, kita harus lebih ketat menerapkan protokol kesehatan demi keselamatan diri dan keluarga.
Baca Juga: Covid-19 Varian Omicron Sudah Terdeteksi di Indonesia, Ini Saran Menkes
View this post on Instagram
Salah satu caranya adalah dengan memakai masker yang tepat untuk menangkal infeksi varian Omicron.
Sementara ini, CDC merekomendasikan masker harus memiliki kriteria berikut:
- Memiliki dua atau lebih lapisan masker
- Menutup hidung dan mulut dengan baik
- Pas di wajah tanpa ada celah udara
- Memiliki kawat hidung untuk mencegah udara masuk
Baca Juga: Vaksin Booster dari Pfizer Diklaim Ampuh Lawan Varian Omicron
Ahli menyebut masker kain masih bisa digunakan untuk melindungi diri dan orang lain.
"Masker kain memang bagus jika memiliki beberapa lapisan dan pas (di wajah)," ujar Dr William Schaffner, spesialis penyakit menular sekaligus profesor di Vanderbilt University School of Medicine.
Namun akan lebih baik jika memakai masker bedah dengan jenis seperti KF94, KN95, dan N95.
Baca Juga: Meski Punya Gejala Ringan, WHO Sarankan Ini untuk Cegah Infeksi Varian Omicron
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR