3. Satukan visi dan misi
Jika pasangan sudah bisa memahami alasan-alasan yang kamu jelaskan, visi dan misi juga harus sejalan di kemudian hari. Visi dan misi ini lah yang nantinya akan dijadikan tameng bagi pasangan childfree untuk menghadapi keluarga besar dan orang-orang di sekitar lingkungan.
4. Bekerja Sama
Komunikasi menjadi sebuah kerja sama, yang bisa membuat pasangan suami-istri childfree kuat menerjang berbagai cobaan yang datang dari sekitar mereka. Teruslah belajar untuk memperbaiki komunikasi kamu dengan pasangan setiap harinya.
5. Belajar meregulasi emosi dan perasaan
Jika kamu sakit hati dengan nyinyiran teman atau keluarga, akui saja kebenaran tersebut. Setelah itu proses perasaan kamu dan apa yang akan kamu lakukan untuk langkah berikutnya. Apakah kamu hanya akan membalas dengan senyuman, atau jadikan sebagai tantangan.
Baca Juga: Menyoal Apa Itu Childfree dan Keputusan yang Dianggap Egois, Benarkah Demikian?
View this post on Instagram
| Source | : | Tabloid Nova |
| Penulis | : | Annisa Octaviana |
| Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR