2. Catat semua pergerakan uang
Banyak kasus di mana pasutri hanya terima pendapatan dan melakukan biaya pengeluaran tanpa mencatat ke mana saja uang dikeluarkan.
Akhirnya di akhir bulan merasa isi rekening tabungan sudah sangat menipis.
Makanya, pencatatan penting dan harus dilakukan dengan sangat detail sebagai cara mengatur keuangan pasangan suami istri baru.
Baca Juga: Mulai Terbuka Pada Pasangan Soal Keuangan dengan Langkah Ini
Baik pendapatan istri maupun suami harus dicatat, termasuk untuk apa saja pengeluarannya.
Menurut Juan, saking detailnya agar tak terjadi kebocoran, biaya administrasi antar-bank pun perlu untuk dicatat, lho.
Ya, meskipun hanya Rp6.500 bisa jadi sangat berpengaruh pada kondisi keuangan, apalagi jika kita sering melakukan transaksi antar-bank.
Baca Juga: 4 Alasan Perlu Tahu Manfaat Asuransi dan Menghindari Risiko Keuangan
Penulis | : | Maria Ermilinda Hayon |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR