NOVA.id - Salah satu bagian tubuh yang tak luput dari perawatan perempuan adalah alat reproduksi atau disebut dengan miss v.
Semakin kesini, ada berbagai cara yang canggih untuk melakukan perawatan miss v.
Namun, ternyata merawat miss v bisa dilakukan di rumah, lo.
Selain untuk menjaga kesehatan organ intim kita, dengan merawat miss v di rumah, kita jadi tidak perlu lagi deh pergi ke klinik dan mengeluarkan biaya mahal.
Kondisi miss v yang sehat dan terawat pasti membuat pasangan senang untuk diajak bercinta.
Dr. Rizky Rahmadhany, SpOG, Dokter Spesialis Obstetri & Ginekologi Brawijaya Women & Children Hospital mau berbagi tips perawatan miss v di rumah untuk Sahabat NOVA.
Simak pejelasan berikut
1. Rajin mengganti pakaian dalam
Tahukah Sahabat NOVA jika kita sebaiknya mengganti pakaian dalam sebanyak 3 kali dalam sehari?
Hal ini tentu saja tergantung pada aktivitas yang dilakukan.
Jika senang olahraga, sering naik motor, lembap, dan keringatan dianjurkan lebih dari 3 kali.
“Berbeda jika kegiatannya banyak di rumah, minimal 3 kali sehari ganti.” jelasnya.
2. Jangan gunakan pantyliner
Pantyliner dikenal para perempuan untuk menjaga kebersihan miss v.
Namun, Dr. Rizky justru menyarankan hal lainnya.
Daripada menggunakan pantyliner lebih baik rajin mengganti pakaian dalam.
Sesekali tak masalah memakainya tapi jangan dijadikan pemakaian rutin.
3. Pembersih yang benar
Tak masalah jika memakai pembersih perempuan tapi bukan yang antiseptik atau herbal.
Baca Juga: Bagaimana Cara Menghilangkan Jerawat di Miss V? Ketahui Penyebabnya Dulu!
View this post on Instagram
“Kondisi vagina itu tidak boleh dalam keadaan steril atau bebas kuman. Dalam kondisi normal vagina memiliki kuman baik untuk menjaga keseimbangan pH.” Pungkasnya.
Vagina memiliki pH normal 3,5-4,5 yang sifatnya lebih ke asam.
“Asam karena ada flora normal yang namanya lactobacillus yang mengeluarkan asam laktat. Kalau lactobasillus dibunuh oleh antiseptik, maka tidak menghasilkan asam laktat dan bergeser ke arah basa. Dalam kondisi basa, akan gampang kuman-kuman yang lain muncul.” Jelasnya.
Kita pun perlu memerhatikan pH air yang kita gunakan.
pH air sendiri sangat tergantung di mana tempat tinggalnya.
4. Pastikan selalu kering
Sahabat NOVA, pastikan miss v selalu kering.
Basuh dan lap miss v setelah buang air kecil.
“Membasuhnya dari depan ke belakang agar kuman yang di anus tidak terbawa ke vagina. Jika sampai terbawa akan menyebabkan penyakit keputihan.” jelasnya.
Baca Juga: Keseringan Bercinta Bisa Bikin Miss V Kendur? Mitos atau Fakta?
Jika kita terpaksa buang air kecil di tempat umum atau mal, gunakan toilet paper.
“Kalau tidak ada toilet paper, tak masalah duduk di toilet. Setelah itu basuh dengan air dan pembersih cairan yang berupa susu. Atau ada juga yang bentuknya berupa jelly.” Tutupnya.
Kuman yang masuk bisa dimusnahkan dengan pembersih tadi.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Penulis | : | Septirini Sekar Nusantari |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR