NOVA.id - Saat berhubungan intim dengan pasangan, kita selalu ingin punya sensasi memanas agar pasangan puas.
Salah satu faktor yang bisa membuat hubungan jadi hot ialah eksplorasi.
Namun, ada beberapa bagian tubuh kita yang sebisa mungkin tak boleh tersentuh ketika berhubungan seksual.
Berikut adalah 3 bagian tubuh perempuan yang sebaiknya jangan disentuh saat berhubungan intim.
Yuk, simak penjelasan berikut.
1. Leher rahim
Sahabat NOVA, ternyata jika Mr.P pasangan mencapai leher rahim kita saat berhubungan seks, rasanya ada yang salah.
Kanal sempit yang menghubungkan Mrs.V ke rahim, tempat janin tumbuh, bila tersentuh, maka akan sangat menyakitkan bagi kita.
Kalau sudah begini ini jadi tanda bagi si dia untuk menggeser posisi dengan penetrasi dangkal.
Baca Juga: 5 Posisi Seks yang Paling Banyak Bakar Kalori, Hot Banget!
Lihat postingan ini di Instagram
Tak hanya itu, ini bisa juga jadi tanda kurang pemanasan.
2. Kepala klitoris
Tahukah jika klitoris penuh dengan saraf sensitif yang bisa memunculkan rasa terlalu kuat saat dirangsang?
Nah, menyentuh kepala klitoris, terutama ketika si perempuan benar-benar terangsang, bisa menimbulkan rasa sakit terlalu parah.
Bayangkan saja ketika menelan minuman es dingin dan gigi gemeletuk tidak menyenangkan, kira-kira demikianlah rasa sakit yang dimaksud.
3. Kaki
Sebuah penelitian dari John Hopkins University menunjukkan bahwa mengenakan kaus kaki dapat meningkatkan potensi orgasme, baik pria maupun perempuan.
Salah satu hal alasan potensialnya, kita harus benar-benar santai, bebas dari rasa cemas dan kaki kedinginan untuk orgasme.
Tiga hal ini dapat mengganggu kemampuan mereka untuk menikmati seks.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Penulis | : | Septirini Sekar Nusantari |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR