NOVA.id - Bagi sebagian orang, salah satu kebiasaan yang tidak boleh terlewatkan ialah menggunakan deodoran di ketiak.
Pasalnya, deodoran ialah salah satu produk perawatan ketiak untuk melawan bau badan tidak sedap yang kerap kali menurunkan rasa percaya diri.
Tentu kita tak ingin acara seperti kencan, berolahraga, hingga tampil di depan umum yang bikin berkeringat gagal karena lupa memakai deodoran.
Maka itu, umumnya sebagian besar kita boleh jadi menggunakan deodoran di pagi hari setelah mandi dan sebelum memulai aktivitas lainnya.
Namun, menariknya melansir Health Digest, penelitian menunjukkan bahwa pagi hari sebenarnya waktu yang paling tidak efektif untuk menggunakan deodoran.
Para ahli dari brand Arm & Hammer mengatakan, deodoran yang mengandung bahan antiperspirant justru paling baik digunakan pada malam hari.
Menggunakan deodoran sebelum kamu tidur ternyata akan memberikan waktu yang dibutuhkan kulit untuk menyerap sepenuhnya senyawa antiperspiran.
Pasalnya, tak dimungkiri Kawan Puan dapat dengan mudah mengeluarkan keringat selama terbangun karena lebih aktif secara fisik.
Lantas, jika kita sudah menggunakan deodoran sebelum tidur, perlukan mengaplikasikannya lagi di pagi hari?
Baca Juga: Waspada Gejala Batuk pada Omicron, Jadikan Kombinasi Herbal Ini untuk Mengatasinya
Percaya atau tidak, waktu terbaik yang Sahabat NOVA butuhkan untuk mengaplikasikan deodoran adalah malam hari.
Pasalnya, kamu perlu tahu bahwa menurut Insider, sebagian besar deodoran dan antiperspiran bekerja keras selama 48 jam setelah penggunaan.
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Widyastuti |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR