Ternyata, Marley diculik lagi oleh orang yang melakukan perdagangan anjing ilegal.
Film Marley sendiri merupakan film gagasan ide dari Denny Siregar yang baru pertama kali memproduseri sebuah film.
Film ini dilatarbelakangi keprihatinan Denny terhadap maraknya perdagangan anjing untuk dijadikan santapan.
Meski begitu, film ini tak bercerita tentang perdagangan anjing. Melainkan hanya mengambil ilustrasi dari perdagangan anjing tersebut.
Di sisi lain, sebelum syuting, Tengku Tezi mengaku melakukan pendekatan dengan anjing pibtull bernama asli Becky ini selama 1,5 bulan.
Mulai dari mandi bersama, menginap, hingga bermain dan menghabiskan waktu bersama Becky.
Selain Tengku Tezi, film ini juga diramaikan oleh aktris Tyas Mirasih.
Lebih lanjut lagi, nantinya sebagian dari hasil penjualan tiket film Marley akan didonasikan untuk tempat penampungan (shelter) yang membutuhkan.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Annisa Octaviana |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR