NOVA.id – Sfingter adalah otot berbentuk cincin yang dapat membuka dan menutup jalur atau bukaan pada tubuh.
Otot ini berfungsi mencegah makanan, udara, dan asam lambung bergerak ke arah sebaliknya. Sehingga jika fungsinya terganggu atau melemah, permasalahan ini bisa memicu terjadinya Gastro Esophageal Reflux Disease (GERD).
Kondisi inilah yang menyebabkan makanan dan asam lambung kembali naik ke kerongkongan. Jika dibiarkan, kondisi ini dapat menyebabkan lapisan kerongkongan teriritasi.
Pada penderita GERD, katup atau sfingter ini melemah dan tidak dapat menutup dengan baik. Dengan penyebab utamanya adalah pola hidup yang tidak sehat dan pola makan tidak teratur.
Biasanya, asam lambung yang naik ditandai dengan mulut terasa asam, nyeri ulu hati, kesulitan menelan, gangguan pernapasan, serta mual dan muntah.
Meskipun bukan penyakit menular, GERD yang dibiarkan secara terus-menerus dapat menimbulkan komplikasi yang lebih parah.
Gejala GERD dapat ditekan dengan mengonsumsi obat-obatan dan memperbaiki pola hidup dengan menghindari makanan yang memicu naiknya asam lambung, seperti alkohol, cokelat, mint, kopi, makanan pedas dan berlemak, serta susu.
Selain itu, penderita GERD baiknya berhenti merokok dan menjaga berat badan tetap ideal.
Namun, selain dengan cara itu, madu yang dikonsumsi secara juga bisa menjadi solusi untuk meningkatkan kesehatan lambung, lho.
Baca Juga: Perbedaan Maag dan GERD yang Kerap Dianggap Sama, Ini Penjelasan Ahli
Lihat postingan ini di Instagram
Kandungan zat besi, vitamin, mineral, enzim, serat, hingga kalium yang terkandung dalam madu dinilai efektif menyembuhkan berbagai penyakit lambung, seperti GERD.
Penulis | : | Siti Sarah Nurhayati |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR