NOVA.id - Ubin merupakan campuran pasir, semen, dan sebagainya yang dipakai untuk lantai atau dinding; biasanya dibuat berbentuk persegi empat dan persegi panjang.
Ubin juga sering disebut tegel, umumnya ubin dapat dengan mudah ditemukan di berbagai area rumah seperti kamar mandi, ruang tamu, dapur, kamar, teras, dan lain-lain.
Ubin menjadi salah satu faktor penting di rumah yang berfungsi untuk melindungi permukaan dan mempercantik rumah.
Namun ada beberapa kasus yang kerap terjadi pada ubin seperti ubin pecah, menggelembung, terangkat, retak dan kopong.
Lantai ubin yang terangkat juga dikenal dengan istilah popping. Lantai ubin terangkat (popping) akan rentan pecah apabila tidak sengaja terinjak dan bisa membahayakan penghuni rumah terutama anak kecil.
Penyebab lantai ubin pecah:
1. Pengurangan kandungan pada perekat semen yang telah dicampur (semen, pasir, dan air) sehingga perekat ubin mengalami penyusutan.
2. Campuran perekat (semen, pasir, dan air) yang tidak merata menyebabkan ada bagian bawah lantai yang kosong sehingga terdapat udara yang terjebak dan ketika mengalami pemuaian akan mendorong ubin ke atas.
3. Beban berat pada lantai yang membuat salah satu bagian ubin lebih turun atau tidak merata.
Baca Juga: Tidur di Lantai saat Cuaca Panas Bolehkah? Ini Kelebihan dan Kekurangannya
4. Pergerakan mikro seperti rumah-rumah yang terletak di pinggiran jalan raya, atau pinggiran rel kereta mengalami getaran akibat lalu lalang kendaraan dapat mempengaruhi bagian-bagian bangunan termasuk ubin.
5. Pemilihan bahan yang kurang berkualitas, baik pada jenis ubin dan perekat ubin
Cara mudah mengatasi lantai ubin pecah, menggelembung, terangkat, retak dan kopong yaitu dengan menggunakan solusi ubin dari Aquaproof berupa perekat ubin berkualitas Superfix yang merekatkan jauh lebih kuat dibanding semen biasa atau semen instan lainnya.
Jadi cukup dengan Superfix bisa merekatkan berbagai ubin, keramik, marmer, porselen, homogeneous tile (HT) atau mosaik pada dinding maupun lantai, baik di dalam maupun luar ruangan.
Tukang ataupun pemilik rumah tidak perlu repot mencari bahan perekat ubin lainnya, karena Superfix multifungsi untuk segala jenis ubin.
Superfix juga diformulasikan dengan Thin Set Technology, cukup lapisan tipis Superfix 2-3 mm dapat merekatkan ubin jauh lebih kuat.
Selain itu, Superfix juga sangat cocok untuk pengerjaan keramik di atas keramik (tile on tile) tanpa membongkar keramik lama sehingga renovasi menjadi lebih mudah dan cepat.
Setelah proses pemasangan ubin, langkah selanjutnya yang diperlukan yaitu pengisian nat menggunakan Supergrout A+.
Berbeda dengan pengisi nat pada umumnya, Supergrout A+ diformulasikan dengan Polymerized Acid Resistant Technology yang membuat hasil nat Supergrout A+ menjadi tahan asam termasuk asam cairan pembersih dan asam kimiawi lainnya, serta nat tidak mudah terkikis.
Baca Juga: Benarkah Mengepel dengan Air Panas Bisa Lebih Bersih? Ini Faktanya
Selain itu penggunaan Supergrout A+ terutama pada kamar mandi dan dapur akan membuat nat mudah dibersihkan, anti jamur dan lumut, juga tidak retak, tidak menyusut, daya lekat kuat, dan warna tahan lama.
Supergrout A+ memiliki 7 varian warna yang menarik yang dapat disesuaikan dengan jenis dan warna ubin yang dipasang.
Cara Mudah Mengatasi Lantai Ubin Terangkat dengan Superfix dan Supergrout A+
1. Bersihkan permukaan yang akan dilapisi dari lumut, jamur, minyak dan kotoran lain.
2. Tuangkan Superfix ke dalam air bersih dengan perbandingan berat Superfix : Air = 5 : 1 kemudian aduk sampai rata hingga berbentuk pasta dan tidak ada lagi gumpalan. Superfix yang sudah dicampur hanya bisa digunakan 3 jam setelah pencampuran.
3. Oleskan pasta Superfix dengan scrape atau trowel yang bergerigi ke lantai atau dinding yang akan dilapisi keramik baru.
Gunakan trowel dengan ukuran gigi 6 x 6 mm sampai dengan 10 x 10 mm. Setiap kali pelapisan, luas olesan pasta maksimal 1 m2. Hal tersebut untuk menghindari pasta mengering sebelum keramik ditempelkan.
4. Tempelkan keramik pada lapisan Superfix maksimal 10 menit sejak dioleskan. Tekan secara perlahan. Ketuk-ketuk keramik dengan palu karet agar pasta Superfix merata pada seluruh permukaan. Tebal lapisan yang didapat ± 2-3 mm.
Setelah 24 jam, bisa dilakukan pengisian nat dengan Supergrout A+.
5. Bersihkan nat (celah antar keramik) dari sisa semen
6. Aduk Supergrout A+ dengan air (Supergrout A+ : Air = 3:1) hingga merata
7. Tuang adukan Supergrout A+ ke atas nat, paksakan Supergrout A+ masuk ke dalam nat menggunakan roskam karet
8. Bersihkan sisa Supergrout A+ dengan menggunakan lap basah
9. Rapikan dengan menggunakan grout finisher
“Kombinasi perekat ubin Superfix dan pengisi nat Supergrout A+ adalah pilihan yang tepat mengatasi permasalahan ubin terutama ubin pecah dan terangkat (popping).
Masing-masing produk dari Aquaproof seperti Superfix dan Supergrout A+ sudah dirancang memiliki kualitas yang tidak perlu diragukan, juga dengan fungsi yang sangat baik memenuhi kebutuhan dan menjadi solusi.
Superfix sudah tersedia di pasaran dengan kemasan 25 kg, dan Supergrout tersedia dengan ukuran kemasan 1 kg.
Penggunaan kedua produk ini sangat dianjurkan dari awal pembangunan rumah agar lantai atau dinding dengan ubin terlindungi serta dapat meningkatkan estetika rumah.
Produk ini juga sangat mendukung untuk renovasi yang menginginkan pengerjaan cepat dan mudah, karena Superfix bisa diaplikasikan tile on tile.
Kedua produk ini sudah tersedia di berbagai toko bangunan, modern outlet khusus bangunan maupun toko online di Aquaproof Official dalam marketplace favorit Anda.” ungkap Handi Wijaya, Product Manager PT. Adhi Cakra Utama Mulia. (*)
Penulis | : | Dok Grid |
Editor | : | optimization |
KOMENTAR