NOVA.id - Berita Terpopuler NOVA, Jumat (18/11) merangkum kabar Anya Geraldine bagikan tips foto agar menawan hingga Mayangsari dibully karena bagikan tips agar suami tidak direbut pelakor.
1. Anya Geraldine Bagikan Tips Foto agar Konten Media Sosial Makin Menawan!
Mau bikin persona kamu di media sosial jadi lebih menarik? Sebelum berpikir terlalu jauh, kamu bisa melakukan hal tersebut dengan konsisten bikin konten kekinian dari daily routine yang kamu jalani.
Ada banyak public figure yang bisa kamu contoh untuk mengubah keseharian jadi konten yang menarik perhatian. Salah satunya adalah Anya Geraldine yang membangun kariernya di ranah digital dari seorang content creator dan kini menjadi seorang artis.
"Prinsip yang aku selalu terapkan di media sosial adalah harus selalu menjadi diri sendiri dan memberikan hal positif."
"Menurutku, jika kita tetap menjadi diri sendiri dan punya keunikan tersendiri, ini akan membuat orang tidak mudah bosan kepada kita. Makanya, kebanyakan konten aku sebenarnya lebih banyak bersifat spontan, mau foto, video, ataupun tweet."
"Jadi, apa yang sedang aku pikirkan, biasanya langsung aku lakukan dan upload,” ujar Anya.
Lantas, bagaimana Anya Geraldine menemukan angle yang tepat untuk membuat konten yang kreatif di mana saja dan kapan saja?
Baca Juga: Anya Geraldine Bagikan Tips Foto agar Konten Media Sosial Makin Menawan!
2. Dukung Anak Prematur agar Tumbuh Berprestasi, Peran Orang Tua Sangat Dibutuhkan dalam Intervensi Nutrisi dan Stimulasi yang Tepat
Hari premature sedunia diperingati setiap tanggal 17 November. World Health Organization (WHO) menyebutkan 1 dari 10 anak lahir prematur.
Setiap tahunnya di seluruh dunia diperkirakan ada sebanyak 15 juta anak di seluruh dunia yang lahir prematur. Adapun kelahiran prematur adalah kelahiran yang terjadi kurang dari 37 minggu.
Prof. Dr. dr. Rinawati Rohsiswatmo, SpA(K), Dokter Spesialis Anak Konsultan Neonatologi menjelaskan, anak prematur adalah anak yang dilahirkan kurang dari 37 minggu usia gestasi.
“Semua anak butuh dipantau, terlebih bayi prematur. Mereka punya risiko serta tantangan yang lebih kompleks dibandingkan anak-anak yang lahir cukup bulan di awal kelahirannya,” ucapnya dalam webinar Peran Orang Tua untuk Dukung Anak Prematur Tumbuh Sehat dan Berprestasi, yang diadakan Danone Specialized Nutrition Indonesia.
Terdapat empat hal yang perlu diperhatikan dalam tumbuh kembang anak, yaitu physical health, learning and cognition, mental health, dan quality of life.
Prof. Rinawati menambahkan, masalah physical health yang dapat timbul pada anak lahir prematur sangat bermacam-macam.
Mulai dari gangguan pernapasan dan ketergantungan oksigen karena masalah pada paru hingga gangguan penglihatan dan gangguan pendengaran yang harus dideteksi sedini mungkin.
“Orangtua tidak boleh acuh, pemantauan anak yang lahir dalam kondisi high risk harus terus dilanjutkan, tidak hanya berhenti sampai perawatan selesai atau sampai usia 2 tahun saja. Pemantauan anak-anak, termasuk anak risiko tinggi seperti anak yang lahir prematur harus dilakukan bahkan sampai dia memasuki usia dewasa agar berkembang menjadi SDM yang unggul,” ucap Prof. Rinawati antusias.
Rilis Inclusivision Project, Honda Beri Wadah Teman Color Blind Ekspresikan Diri
Penulis | : | Widyastuti |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR