Berikut ini tersedia penjelasan dokter terkait bahaya vape pada perempuan.
NOVA.id - Saat ini, pengguna vape (rokok elektrik) bukan hanya kalangan laki-laki saja. Tak sedikit perempuan yang juga menghisap vape.
Hal ini senada dengan apa yang diungkapkan oleh Dokter Spesialis Paru, Erlina Burhan.
"Ternyata kalangan perempuan juga sudah banyak yang menghisap vape dan mulai dari usia muda, para remaja," ujar Erlina, Sabtu (14/01).
Ada banyak alasan mengapa orang-orang kini menjadi pengguna vape.
Salah satunya adalah karena menganggap vape lebih aman dari rokok konvensional.
Padalah, menurut penjelasan Erina, vape dan rokok konvensional sama-sama berbahaya.
"Saat seseorang menghirup (vape) sebanyak 30 kali hisapan, itu bisa mencapai kadar nikotin 1 miligram, ini sama seperti yang dihantarkan 1 batang rokok konvensional," jelasnya.
Lantas apa bahaya vape untuk kesehatan kita, khususnya pada perempuan?
Pada dasarnya, kata Erlina, bahaya vape yang ditimbulkan, dapat dialami oleh siapa saja, baik itu laki-laki maupun perempuan.
"Jadi masalah gender, enggak terlalu berbeda," ucap Erlina.
Baca Juga: Benarkah Vape Lebih Aman dari Rokok Biasa? Ini Penjelasan Dokter
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR