Sayangnya, dikatakan Faisal semua hal itu tak berjalan mulus. Venna diakui Ferry semakin histeris dan makin sulit dikendalikan.
"Tapi informasinya Ka Venna makin meninggi dan agak menantang memajukan mukanya. Sampai pada akhirnya sentuhan antara dahi dengan dahi, berontak lagi, mungkin itu terpeleset ke hidung dan akhirnya mimisan," lanjut Faisal.
Hal inilah yang membuat keluarga Ferry kebingungan. Mereka merasa, darah yang mengucur dari hidungnya itu bukanlah KDRT, sebab dilakukan tanpa sengaja.
"Yang saya bingung kalau perkara sekecil itu mimisan dan akhirnya diperbesar, ini kan sama saja menjatuhkan posisi seorang suami."
"Apalagi ya, saya juga semua pasangan gak ada yang gak pernah namanya konflik, kalau sekedar mimisan dan akhirnya diperbesar, kami keluarga juga jadi makin bingung," tambahnya.
Meski demikian, hingga saat ini kasus dugaan KDRT yang sebelumnya dilaporkan Venna ke pihak kepolisian, masih dalam proses pemeriksaan di Polda Jawa Timur.
Ferry sendiri sudah ditetapkan sebagai tersangka pada 12 Januari 2022 kemarin. (*)
Penulis | : | Siti Sarah Nurhayati |
Editor | : | Siti Sarah Nurhayati |
KOMENTAR