“Aku orangnya sangat komitmen. Di saat aku mencintai orang, aku pasti mencintai dia lahir batin, dunia dan akhirat InsyaAllah," jelas Venna.
Saking cintanya pada Ferry kala itu, Venna sampai rela mati di pelukan sang suami.
“Aku pernah bilang, 'Bi, aku pengin mati di pelukan Abi', begitu pun Abi yang pengin mati di pelukan aku, tapi itu tidak terjadi," tambahnya.
Meski kini rumah tangganya di ambang perceraian, Venna merasa lega.
Ia pun sudah legowo dengan pilihan untuk berpisah dari Ferry.
"Nggak apa-apa, tapi paling tidak aku pernah mendedikasikan diri aku sama dia," tandas Venna lagi.
Menurutnya, apa yang ia terima saat ini merupakan bagian dari nasib.
"Kalau aku di titik ini udah nasib," tutup Venna.
Venna Sering Ancam Cerai Ferry
Venna Melinda mengaku dirinya sudah berulang kali mengancam cerai Ferry Irawan.
Namun, niatnya itu diurungkannya lantaran Ferry Irawan terus memohon untuk dimaafkan.
Baca Juga: Bandingkan Sikap Ivan Fadilla dengan Ferry Irawan, Verrell Bramasta: Aku Salut
Venna Melinda tak memungkiri berulang kali pula luluh pada permohonan maaf suaminya itu.
"Dengan sering adanya kekerasan fisik aku selalu ngomong, 'Kita cerai aja kalo aku sering diginiin'," ucap Venna.
Mendengar itu, Ferry segera memohon-mohon agar dimaafkan.
"Dia pasti memang minta maaf, mohon-mohon," jelas ibu Verrell Bramasta itu.
Lantaran alasan cinta, Venna pun memaafkan Ferry.
"Ya karena aku cinta pasti aku maafin," lanjutnya.
Namun, bagaikan puncak kesabarannya, peristiwa di Kediri menjadi titik balik kesadaran Venna untuk akhirnya menggugat cerai Ferry.
"Aku mau mengharapkan apa?" tegasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ibu Ferry Irawan Akui Sedih Tak Tahu Masalah Putranya dengan Venna Melinda: Kok sampai Heboh Gini
KOMENTAR