NOVA.id - PERSIB, sebagai klub sepakbola profesional di Indonesia yang berbasis di Kota Bandung, secara resmi meluncurkan jersey terbarunya, Jumat, 14 April 2023.
Peluncuran jersey terbaru ini menjadi rangkaian persiapan PERSIB mengarungi Liga 1 2023/2024 yang rencananya digelar awal Juli 2023 mendatang.
Jersey terbaru yang diluncurkan terdiri dari jersey utama (kandang/home) dan jersey tandang (away).
Sedangkan jersey ketiga (alternatif), latihan (training) dan official kit lainnya akan diluncurkan secara bertahap pada Juni 2023 mendatang.
Selaras dengan spirit hari jadinya yang ke-90, jersey terbaru PERSIB untuk musim 2023/2024 mengadopsi tema retro tahun 90-an.
Spirit era 90-an itu tertuang dalam desain, filosofi, dan kampanye yang mengangkat tema "Inspired by the 90’s, Worn by The Futurist".
Era 90-an layak dijadikan inspirasi karena termasuk salah satu dekade paling ikonik bagi PERSIB, selain 60-an dan 80-an.
Pada dekade itu, PERSIB tiga kali mengangkat trofi juara bersejarah yaitu Kompetisi Perserikatan 1989/1990, Kompetisi Perserikatan 1993/1994, dan Liga Indonesia 1994/1995 yang merupakan edisi perdana kompetisi semiprofesional.
Bukan hanya trofi juara di kompetisi kasta tertinggi nasional, sejumlah pemain legendaris pun lahir di era emas 90-an tersebut.
Baca Juga: Sukses Rangkul Banyak Anak Indonesia, Biskuat Academy 2022 Berhasil Pecahkan Rekor MURI
Ketika para legenda yang lahir di era 80-an masih bertahan seperti Robby Darwis, Djadjang Nurdjaman, Adeng Hudaya, Adjat Sudradjat, Yusuf Bachtiar, Yudi Guntara, Dede Iskandar, Dede Rosadi, bintang baru PERSIB bermunculan di era 90-an yang dimotori Sutiono Lamso, Asep Sumantri, Nandang Kurnaedi, Yadi Mulyadi, Asep Dayat, Anwar Sanusi, Gatot Prasetyo, Yaris Riyadi hingga Dadang Hidayat.
Direktur PT PERSIB Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjonoberharap, jersey terbaru tersebut benar-benar menginspirasi dan menghadirkan spirit kepada seluruh anggota skuad PERSIB yang mengenakannya untuk meraih prestasi seperti dekade 90-an.
"Bahkan, bukan hanya seperti, kita berharap, pada dekade ini, PERSIB bisa melebihi prestasi pada dekade 90-an. Spirit itu yang ingin tanamkan kepada seluruh anggora tim melalui jersey baru ini," kata Teddy.
Nuansa 90-an tergambar jelas pada jersey utama/kandang (home). Letak logo PERSIB yang biasanya selalu ada di area dada sebelah kiri, kini disematkan secara manis di area dada bagian tengah seperti jersey di awal era 90-an.
Kemudian pada jersey tersebut dibalut jugaoleh corak flannel yang sangat identik dengan era 90-an.
Selain itu, pemilihan jenis kerah serta corak warna biru ikonik pada jersey minimalis, semakin menguatkan tema "Inspired by the 90’s, Worn by The Futurist".
Nantinya, para para pemain muda berbakat PERSIB seperti Robi Darwis, Kakang Rudianto, Beckham Putra Nugraha dan lain-lain akan tetap cocok mengenakannya saat berjuang memburu kemenangan untuk PERSIB di tengah gemuruh dukungan seluruh Bobotohnya.
Sementara untuk tandang (away), putih tetap menjadi warna dominan pada jersey terbaru PERSIB.
Namun kali ini dipadukan dengan corak warna hijau ikonik yang melambangkan betapa asri panorama alam dan hijaunya pegunungan khas Jawa Barat sehingga memberikan kesan retro yang tetap elegan.
Baca Juga: Begadang Nonton Bola? Ini 3 Cara agar Tubuh Tetap Segar Saat Bekerja
Untuk lebih menjangkau seluruh lapisan masyarakat, jersey terbaru PERSIB diproduksi dalam tiga grade/tier, yaitu Player Issue, Replica Edition dan Supporter Edition dengan harga berbeda.
Dengan demikian, masyarakat dan seluruh bobotoh memiliki banyak opsi serta pilihan pada saat membeli jersey terbaru PERSIB untuk musim 2023/2024 tersebut.
Meskipun dibanderol dengan harga berbeda, ketiga grade/tier jersey PERSIB terbaru ini tetap memiliki kualitas produksi yang sangat baik.
Hanya sedikit perbedaan dari ketiga jersey tim kebanggaan Bobotoh ini, kelebihannya untuk jersey Player Issue adalah bahan yang memiliki teknologi anti-bacterial.
Berbeda dengan jersey Replica Edition atau jersey Supporter Edition yang 100 persen berbahan polyster, jersey Player Issuememiliki kombinasi bahan polyster, spandex dan jenis lainnya yang membuat jersey sangat nyaman, ringan dan tidak menimbulkan efekbau pada saat berkeringat (Odor control).
Dibandrol dengan harga Rp799.000, kelebihan lainnya dibanding dua jersey lainnya adalah, jersey Player Issue dari sisi printing sponsor dan juga nomor.
Sedangkan jersey Replica Edition dengan harga Rp299.000 berbahan 100 persen polyster, di mana bahan pada logo pun sama dengan Player Issue, sehingga jersey Replica Edition tetap nyaman saat digunakan.
Begitu juga dengan jersey Supporter Edition, dengan harga yang sangat terjangkau, yakni Rp100.000, jersey dengan bahan full polyster ini memiliki perbedaan dengan dua jersey lainnya, yakni pada bahan logo, motif printing dan printing sponsor.
Baca Juga: Biskuat Academy 2022 Kembali Hadir, Siap Dukung Mimpi Anak Indonesia Jadi Lebih Besar
Meski terdapat perbedaan, untuk memberikan rasa bangga kepada seluruh Bobotoh pada saat memakainya, sisi produksi jersey PERSIB sangat diutamakan.
Selain desain dengan filosofi tinggi, kualitas bahan jersey pun sangat berkualitas dan berstandar internasional. Dengan demikian, tidak ada alasan bagi seluruh Bobotoh untuk tidak membeli jersey terbaru PERSIB.
Untuk memudahkan seluruh Bobotoh untuk mendapatkan serta membelinya, jersey PERSIB terbaru ini sudah tersedia di PERSIB Official Store, Graha PERSIB - 2nd floor, Jl. Sulanjana No.17, Tamansari, Kec. Bandung Wetan, Kota Bandung, Jawa Barat 40116dan beberapa platform e-commerce ternama di Indonesia. (*)
Rilis Inclusivision Project, Honda Beri Wadah Teman Color Blind Ekspresikan Diri
Penulis | : | Widyastuti |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR