Hardiknas, Jadi Momen yang Tepat Hitung Dana Pendidikan Anak

NOVA.ID - Hari Pendidikan Nasional atau Hardiknas diperingati setiap tanggal 2 Mei.

Di momen ini, ada baiknya kita mengisi dengan sesuatu yang bermanfaat.

Misalnya, momen Hardiknas bisa kita pakai untuk menghitung dana pendidikan anak.

Bagaimana cara hitungnya?

Bagi Sahabat NOVA yang masih bingung membuat penghitungan biaya pendidikan anak, berikut simulasi yang dibuat oleh Tim Riset QM Financial, Ligwina Hananto.

Penghitungan ini dibuat dengan asumsi usia anak saat ini 2 tahun.

2025 - TK

Uang pangkal: Rp5.000.000

Periode sekolah: 2 tahun

Target pencapaian: 3 tahun

Inflasi 8%: Rp6.298.560 (tambahkan 8% sebanyak 3x)

Baca Juga: Siapkan Dana Pendidikan Anak, Tak Cuma Soal Nabung dan Investasi

Menabung per bulan: Rp6.298.560 : 36 bulan = Rp174.960

2027 - SD

Uang pangkal: Rp10.000.000

Periode sekolah: 6 tahun

Inflasi 8%: Rp14.693.281

Target pencapaian: 5 tahun

Menabung per bulan: Rp14.693.281 : 60 bulan = Rp244.888 

2033 - SMP

Uang pangkal: Rp15.000.000

Periode sekolah: 3 tahun

Inflasi 8%: Rp34.974.585

Baca Juga: Generasi Milenial Mau Siapkan Dana Pendidikan Anak? Ini Kuncinya

Target pencapaian: 11 tahun

Menabung per bulan: Rp34.974.585 : 132 bulan = Rp264.959

2036 - SMA

Uang pangkal: Rp20.000.000

Periode sekolah: 3 tahun

Inflasi 8%: Rp58.743.872

Target pencapaian: 14 tahun

Menabung per bulan: Rp58.743.872 : 168 bulan = Rp349.666

2039 - Kuliah

Uang pangkal: Rp100.000.000

Periode sekolah: 4 tahun

Baca Juga: Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak, Perhatikan 4 Langkah Penting Ini

Inflasi 10%: Rp505.447.028

Target pencapaian: Rp17 tahun

Menabung per bulan: Rp505.447.028 : 204 bulan = Rp2.477.682

Dengan rincian di atas, inilah total biaya yang harus kita siapkan.

-Total uang pangkal: Rp150.000.000

-Total biaya setelah inflasi: Rp620.157.327

Jadi, inilah tabungan kita per bulannya Rp3.512.154

Nah, itulah cara menghitung dana pendidikan anak di momen Hardiknas. (*)

PROMOTED CONTENT