NOVA.id – Hotel ketiga The Kayon Valley Resort kini telah resmi dibuka di tengah rimbunnya hutan Ubud.
Terletak di Banjar Nagi, Desa Petulu, hotel dengan tagline “truly Ubud essence” ini berada tepat di atas aliran sungai Petanu yang cocok dijadikan tempat rehat yang nyaman.
Seperti dua hotel pendahulunya, The Kayon Valley Resort juga mempertahankan ciri khas arsitektur yang ramah lingkungan.
Tidak lupa, sebuah patung Kumbakarna sebagai ikon dari The Kayon Hotels and Resorts juga dibangun tepat disamping kolam renang atas tebing yang indah menghadap ke rerimbunan hutan Ubud.
Sebuah wedding chapel bernama Puspaka Wedding Chapel yang terbuat dari bambu juga dibangun di sebelah kolam renang. Tempat ini cocok untuk tamu yang ingin mengadakan upacara pernikahan yang sakral dengan nuansa tropis dan natural.
“The Kayon hotels and resorts merupakan brand yang tumbuh dengan organik dan dikenal sebagai salah satu hotel terbaik untuk berbulan madu di Ubud. Kami berharap dengan diresmikannya resor ketiga ini, kami mampu untuk mengakomodasi permintaan para pelanggan serta para kolega bisnis kami,” kata I Putu Suryawan, pemilik serta presiden dari the Kayon Hotels and Resorts, belum lama ini.
Terdiri dari 22 kamar tipe villa dengan kolam renang privat di masing-masing kamar, The Kayon Valley Resort memperkenalkan empat tipe villa yang cocok untuk tamu yang sedang berbulan madu, atau mereka yang ingin menginap di resor dengan suasana alam yang sunyi.
Mulai dari kategori Kayon Valley Pool Villa hingga Kayon Premier Villa with Jacuzzi, tiap kamar menghadirkan ciri khas Bali yang kental dengan fasilitas dan amenitas yang mewah.
Menariknya, The Kayon Valley Hotels ini juga dilengkapi dengan sebuah restoran terbuka dengan dua lantai bernama KePitu Restaurant and Bar.
Baca Juga: Ide Bisnis Hotel Hewan untuk Penghasilan Tambahan, Cek Modal dan Syaratnya di Sini!
Restorannya dilengkapi dengan ragam kuliner yang bervariasi, mulai dari masakan barat hingga masakan khas Bali juga disediakan untuk para tamu.
Penulis | : | Annisa Octaviana |
Editor | : | Annisa Octaviana |
KOMENTAR