NOVA.ID - Viral video di media sosial TikTok yang memperlihatkan seorang ibu mengamuk di dalam KRL.
Diketahui ibu-ibu yang belum diketahui identitasnya tersebut memarahi penumpang lain sebab hal sepele yakni menyilangkan kaki di depannya.
Kejadian tersebut terjadi di gerbong khusus wanita KRL relasi Jakarta Kota- Bogor.
Video berdurasi 42 detik tersebut diunggah oleh akun TikTok @andinii891 pada Sabtu, 21 Oktober 2023.
Dikutip NOVA.ID dari akun TikTok tersebut, terungkap kronologi saat emak-emak ini memarahi beberapa penumpang.
Dalam video itu, tampak ibu-ibu berbaju kuning dan membawa tas selempang itu tak mau kalah.
Ibu itu sedang memarahi anak muda yang berada di hadapannya cuma gara-gara duduk menyilangkan kaki.
"(Soalnya) kepalaku sakit. Dia enggak ngerti. Dia jahat sekali enggak bisa ngertiin orang," kata ibu tersebut sambil marah-marah dan menunjuk penumpang di depannya.
"Pakai kerudung tapi enggak bisa ngertiin orang. Ngapain itu (kakinya) diangkat terus," lanjut Ibu misterius tersebut.
"Ibu, ini transportasi umum, ibu mengganggu kenyamanan," imbuh penumpang lain.
Masih tidak mau mengalah, ibu berbaju kuning tersebut mendebat penumpang KRL yang ngotot menyilangkan kaki.
Baca Juga: Ibu-ibu Wajib Waspada! 6 Kebiasaan di Rumah ini Bisa Menyebabkan Kebakaran
Diakui emak-emak itu, kepalanya sakit jika melihat ada orang yang menyilangkan kaki di depannya.
"Itu dia dua-duanya menyilang kakinya. Jangan ada yang sepatunya arahin ke aku gitu," pungkas emak-emak.
Seorang petugas KRL pun kemudian datang dan mencoba menenangkan ibu tersebut.
Petugas KRL memberi penjelasan bahwa tidak apa menyilangkan kaki karena posisi anak muda itu masih normal dan wajar.
"Tidak apa bu menyilangkan kaki, yang tidak boleh kalau memakan tempat hingga mengganggu penumpang sebelahnya," kata petugas.
Petugas KRL lalu meminta ibu tersebut untuk tenang karena dianggap mengganggu kenyamanan penumpang lain.
Hingga akhirnya, petugas keamanan pun menindak tegas emak-emak tersebut dengan menurunkannya di Stasiun Pasar Minggu.
"Kalau masih begini saya turunin di Pasar Minggu ya bu," ujar petugas. (*)
Penulis | : | Maulana Wildan Ibrahim |
Editor | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
KOMENTAR