Sering Dibuang Orang, Padahal Bisa Jadi Cara Menghilangkan Panas di Rumah Tanpa AC dan Kipas Angin

NOVA.ID - Cuaca panas bukan hanya menghantui di luar rumah, tapi juga di dalam rumah.

Beberapa rumah jadi panas dan bikin kegerahan kita penghuninya.

Biasanya kita akan menggunakan AC atau kipas angin untuk cara menghilangkan panas di rumah. 

Tapi, kalau dinyalakan terus-menerus bisa bikin rusak dan tagihin listrik menanjak.

Lantas, mesti bagaimana, dong?

Tenang, ada beberapa langkah cara menghilangkan panas di rumah tanpa AC dan kipas angin.

Cukup dengan pakai barang bekas saja bisa kok jadi cara menghilangkan panas di rumah yang praktis.

Sahabat NOVA dapat menggunakan beberapa bahan bekas ini untuk membantu menurunkan suhu di rumah, apa saja?

1.Kardus Bekas

Gunakan kardus bekas atau lembaran karton yang tidak terpakai untuk menutup jendela yang terpapar sinar matahari secara langsung.

Hal ini dapat membantu mengurangi panas yang masuk ke dalam ruangan.

Baca Juga: Tetap Sejuk, Cara Mengatasi Udara Panas di Rumah saat Musim Kemarau

2.Botol Plastik Bekas dan Air 

Isi botol plastik bekas dengan air dan letakkan di freezer sampai air membeku.

Setelah beku, letakkan botol di depan kipas angin. Udara yang melewati botol yang dingin akan menyejukkan ruangan tanpa perlu menyalakan kipas angin dalam waktu lama.

3.Penggunaan Karung Beras Dingin 

Masukkan beras ke dalam kantung kain, kemudian letakkan di freezer hingga dingin.

Setelah itu, letakkan karung beras dingin di tempat tidur atau di dekat kita saat sedang beristirahat.

Pastikan untuk tetap terhidrasi dengan cukup, serta mengurangi penggunaan peralatan listrik yang dapat menambah panas di dalam rumah, seperti oven atau alat elekronik lainnya.

Penyebab Panas di Rumah

Perlu diketahui juga beberapa alasan mengapa suhu di dalam rumah dapat meningkat.

Beberapa di antaranya yakni, 

Sinar Matahari: Jika rumah tidak memiliki penutup jendela atau penghalang sinar matahari, radiasi panas dari sinar matahari dapat masuk ke dalam rumah dan meningkatkan suhu ruangan.

Isolasi Termal yang Buruk: Jika rumah tidak memiliki isolasi yang memadai di dinding, langit-langit, atau lantai, suhu eksternal dapat dengan mudah mempengaruhi suhu di dalam rumah.

Penggunaan Peralatan Elektronik: Penggunaan peralatan elektronik seperti oven, kompor, dan alat elektronik lainnya dapat meningkatkan suhu di dalam ruangan.

Ventilasi yang Buruk: Ventilasi yang buruk dapat menyebabkan sirkulasi udara yang tidak efisien, sehingga udara panas terperangkap di dalam ruangan.

Untuk cara menghilangkan panas di rumah, penting untuk menggunakan metode isolasi yang efisien, memasang penutup jendela, memasang sistem pendingin udara yang sesuai, dan memastikan ventilasi yang baik di dalam rumah. (*)

Sebagian dari artikel ini dibuat dengan bantuan kecerdasan buatan (artificial intelligence - AI).

PROMOTED CONTENT