“Meskipun tidak menyebar ke tempat lain, ia bisa tumbuh ke dalam kelopak mata, dan operasi pengangkatan kanker di kelopak mata akan meninggalkan bekas luka yang signifikan,” lanjut Chris.
"Untuk jangka pendek, paparan sinar matahari bisa menyebabkan photo keratitis, saat paparan sinar matahari yang intens mematikan lapisan terluar kornea.”
Kacamata hitam akan menghambat sinar UV, jika kita memilihnya dengan hati-hati.
“Yang perlu Anda perhatikan pada kacamata hitam Anda adalah tanda UV 400, yang artinya bahwa kacamata tersebut tidak menerima sinar UV di bawah 400 nanometer,” jelas Chris.
Kacamata hitam yang murah biasanya tidak memiliki lensa yang memberi perlindungan pada sinar matahari, melainkan hanya lensa biasa saja yang diwarnai dengan tinta hitam.
“Tapi warna gelap pada lensa ini hanya sekadar tampilan saja dan pada kenyataannya tidak memberikan perlindungan UV,” kata ahli pemeriksaan mata dari Specsavers, James Goldenberg.
Dikutip Time, kacamata tanpa pelindung UVA dan UVB akan sangat mudah menyaring cahaya.
Kacamata murah tidak melakukan apapun untuk melindungi kita, selain hanya untuk gaya saja.
Tinta hitam yang menutupi lensa tanpa memberikan perlindungan memang bisa memberi efek mengurangi silau, padahal mata kita tetap terpapar sinar UV.
Lama-kelamaan, lensa gelap ini malah akan mengganggu penglihata dan jika dipakai terlalu lama biasanya mengakibatkan pusing karena mata kita harus bekerja ekstra keras.
“Sebagai tambahan, paparan cahaya pada UVA dan UVB dapat meningkatkan risiko katarak, degenerasi makula, dan bahkan berkembangnya melanoma okular, jenis kanker yang sangat jarang terjadi,” tutur Dr. Wayne Bizer, dokter mata dan juru bicara di American Academy of Ophthalmology.
Baca Juga: Iseng Pakai 5 Trik Ini, Mata Nggak Sakit Lagi Kelamaan Main HP dan Laptop
Penulis | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
Editor | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
KOMENTAR