NOVA.id - Saat ini tengah ramai diperbincangkan berita mengenai influencer tanah air, Rachel Vennya yang diusir dari sebuah villa mewah di kawasan Uluwatu, Bali, karena membawa makanan
dari luar berupa mie instant dan hendak menggunakan dapur di dalam villa tersebut.
Rachel Vennya membayar villa private itu seharga Rp 25 juta per malamnya untuk 3 hari, namun keberadaannya menjadi konflik karena ia membawa mie instant, sereal, dan memakai area dapur untuk memasak di villa yang ia sewa.
Mantan istri Okin tersebut mendapat dukungan penuh dari netizen dan menganggap bahwa aturan di villa itu tidak masuk akal.
Akibat berita ini, sosok pebisnis tanah air yang juga salah satu founder MS Glow, Maharani Kemala ikut speak up mengenai pengalaman buruk yang ia terima dari sebuah palayanan atau service di salah satu tempat hiburan yang berlokasi di Bali.
Maharani Kemala didorong
Pada postingan Instagran milik salah satu tokoh masyarkat Bali, Niluh Djelantik, Maharani Kemala muncul di kolom komentar dengan menceritakan pengalaman buruk yang ia dapat saat berkunjung ke salah satu club milik orang asing di pulau dewata, padahal Maharani Kemala sendiri merupakan warga asli Bali.
Di club tersebut Maharani bahkan tidak sekedar berkunjung saja, tapi ia sampai memesan beberapa makanan dan minuman dengan total lebih dari Rp 25 juta.
Namun Maharani yang lahir dan besar di Bali justru merasa diperlakukan tidak enak oleh staff di club itu yang notabene adalah sesama warga lokal.
Dari pengakuannya, Maharani bahkan menuturkan kalau petugas keamanan di club tersebut sampai mendorong dirinya.
Maharani yang memiliki sejumlah bisnis di tanah air ini pun sampai geram dan sempat terlintas di pikirannya untuk membeli club tersbut.
Penulis | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
Editor | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
KOMENTAR